Pemberi modal untuk Gojek datang dari luar negeri maupun dalam negeri.
Mereka antara lain adalah Google, Tencent Holdings, Temasek Holdings, Astra International, Meituan Dianping
Pada 2018, Gojek sukses menghimpun dana hingga 1,5 miliar dollar AS dari sejumlah investor. Dan di awal tahun ini juga berhasil meraup dana 1 miliar dollar AS.
Dengan dana besar di tangan, Gojek pun sudah melakukan ragam ekspansi yang tergolong gencar sejak tahun lalu.
Seperti ekspansi ke sejumlah negara di Asia Tenggara dan mengoptimalkan layanan pembayaran digital melalui fitur Go-Pay.
Bukalapak pun menunjukkan ambisinya untuk menyusul Gojek menjadi decaron.
Founder dan CEO Bukalapak Ahmad Zaky menuturkan, Bukalapak menunjukkan pertumbuhan positif tahun lalu, yakni 3 kali lipat.
Pertumbuhan tersebut memupuk harapan Zaky agar Bukalapak menjadi decacorn kedua di Indonesia.
"Mudah-mudahan Bukalapak tahun ini bisa jadi decacorn," ujar Zaky beberapa waktu lalu.
Diketahui, Bukalapak telah menjadi perusahaan unicorn di Indonesia dengan valuasi di atas 1 miliar dollar AS pada Januari 2018.
Namun, Zaky masih tertutup terkait berapa valuasi Bukalapak saat ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.