Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imbas Listrik Padam, PT KCI Bantah Gratiskan Tiket KRL

Kompas.com - 06/08/2019, 05:05 WIB
Erlangga Djumena

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Commuter Indonesia membantah mengeluarkan kebijakan penggratisan tiket Kereta Rel Listrik (KRL) sebagai imbas dari pemadaman listrik.

"KCI tidak pernah mengeluarkan kebijakan penggratisan," kata Vice President Corporate Communications Anne Purba dalam keterangannya di Jakarta, Senin (5/8/2019).

Anne mengatakan, KCI hanya memberikan pengembalian uang tiket bagi penumpang yang sudah naik di kereta maupun berada di stasiun.

Baca juga: Menhub: Seharusnya MRT dan KRL Punya Pembangkit Listrik Sendiri

Pembatalan tiket perjalanan terimbas padamnya listrik akan dilayani di loket tiket seluruh stasiun hingga 11 Agustus 2019 untuk memberi keleluasaan waktu bagi pengguna dalam melakukan pengembalian uang (refund).

Sebelumnya, PT KCI juga meminta maaf atas gangguan perjalanan KRL yang terjadi di seluruh lintas sehubungan dengan pemadaman listrik di seluruh wilayah Jabodetabek.

Layanan KRL Commuter Line sejak pukul 04:00 WIB Senin pagi telah kembali normal sepenuhnya setelah terganggu akibat padamnya listrik di wilayah Jabodetabek dan Jawa Barat pada hari Minggu (4/8/2019).

Baca juga: KRL Terlambat karena Listrik Padam, KAI Minta Maaf

Adapaun pantauan kondisi lintas KRL yang sudah berjalan normal adalah sebagai berikut, Jakarta Kota - Tanjung Priok PP, Jakarta Kota - Bogor PP, Jatinegara/Angke - Nambo/Bogor PP, Jakarta Kota - Bekasi / Cikarang PP, Tanah Abang - Rangkasbitung PP dan Duri - Tangerang PP.

"Para pengguna kami imbau untuk selalu mengutamakan keselamatan dalam menggunakan KRL Commuter Line. Pengguna juga dapat mengikuti informasi terkait perjalanan KRL yang disampaikan oleh petugas di stasiun maupun di dalam kereta," katanya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com