Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Layanan Gocar Kini Bisa Dipesan di Bandara Soekarno-Hatta

Kompas.com - 10/09/2019, 15:36 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

 

TANGERANG, KOMPAS.com - Layanan taksi online Gocar kini hadir di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang.

Melalui GoCar Instan, para pengguna layanan yang sedang berada di Bandara Soetta dapat dengan cepat dan mudah mendapat transportasi.

Co-Founder Gojek Kevin Aluwi mengatakan, fitur GoCar Instan dapat mempersingkat waktu tunggu penjemputan di terminal kedatangan sehingga berdampak pada Iancarnya arus keluar masuk kendaraan di bandara.

“Kami sangat berterima kasih kepada Angkasa Pura II atas sambutan hangat serta keterbukaan untuk mengadopsi teknologi yang memudahkan mobilitas pengguna bandara,” ujar Kevin di Bandara Soetta, Tangerang, Selasa (10/9/2019).

Baca juga: Gojek Bakal Ekspansi Bisnis GoFood dan GoPay

GoCar Instan merupakan fitur pemesanan on-the-spot yang dilengkapi oleh solusi pengelolaan antrian serba praktis untuk membantu konsumen mendapatkan kendaraan dengan cepat tanpa mengganggu kelancaran arus kendaraan.

Bagi mitra pengemudi Gojek, fitur ini memudahkan mereka untuk cepat bertemu pelanggan.

“Kami melihat bahwa penumpukan antrean kendaraan cukup sering terjadi di bandara, sementara zaman sekarang masyarakat ingin semuanya serba cepat. Untuk itu kami hadirkan fitur GoCar Instan agar pemesan layanan dan mitra driver cepat bertemu dan dapat langsung berangkat," kata Kevin.

Nantinya, titik jemput GoCar Instan berada di Terminal Kedatangan 2D, dan 2F. Setelahnya akan diperluas di area Kedatangan 1A dan Terminal 3 Domestik serta Internasional di Bandara Soekarno-Hatta.

“Di titik layanan ini, pengguna dapat mengorder layanan GoCar Instan secara mandiri, untuk kemudian melapor kepada petugas kami di bandara. Setelah pemesanan dilakukan, unit kendaraan dari mitra Angkutan Sewa Khusus kami siap menjemput di area khusus yang telah disediakan,” ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

Whats New
Ramai 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Ramai 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Whats New
BEI Ubah Aturan 'Delisting', Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

BEI Ubah Aturan "Delisting", Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

Whats New
BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

Whats New
Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Whats New
Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Earn Smart
Pertumbuhan Ekonomi RI 5,11 Persen Dinilai Belum Maksimal

Pertumbuhan Ekonomi RI 5,11 Persen Dinilai Belum Maksimal

Whats New
Laba Bersih JTPE Tumbuh 11 Persen pada Kuartal I 2024, Ditopang Pesanan E-KTP

Laba Bersih JTPE Tumbuh 11 Persen pada Kuartal I 2024, Ditopang Pesanan E-KTP

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menperin Sebut Upaya Efisiensi Bisnis

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menperin Sebut Upaya Efisiensi Bisnis

Whats New
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Berlaku Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Berlaku Mei 2024

Whats New
Emiten Hotel Rest Area KDTN Bakal Tebar Dividen Rp 1,34 Miliar

Emiten Hotel Rest Area KDTN Bakal Tebar Dividen Rp 1,34 Miliar

Whats New
Keuangan BUMN Farmasi Indofarma Bermasalah, BEI Lakukan Monitoring

Keuangan BUMN Farmasi Indofarma Bermasalah, BEI Lakukan Monitoring

Whats New
Bea Cukai Lelang 30 Royal Enfield, Harga Mulai Rp 39,5 Juta

Bea Cukai Lelang 30 Royal Enfield, Harga Mulai Rp 39,5 Juta

Whats New
Bisnis Alas Kaki Melemah di Awal 2024, Asosiasi Ungkap Penyebabnya

Bisnis Alas Kaki Melemah di Awal 2024, Asosiasi Ungkap Penyebabnya

Whats New
Penuhi Kebutuhan Listrik EBT Masa Depan, PLN Bidik Energi Nuklir hingga Amonia

Penuhi Kebutuhan Listrik EBT Masa Depan, PLN Bidik Energi Nuklir hingga Amonia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com