Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pepsi Menghilang di Pasaran, Kenapa?

Kompas.com - 04/10/2019, 18:33 WIB
Fika Nurul Ulya,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Minuman berkarbonasi Pepsi resmi berhenti menjual produknya di Indonesia per 10 Oktober 2019 mendatang.

Pemberhentian distribusi tersebut karena PT Anugerah Indofood Barokah Makmur (AIBM), yang memproduksi dan mendistribusikan Pepsi di Indonesia, dan PepsiCo Inc sepakat mengakhiri kontrak per tanggal 10 Oktober 2019.

Seluruh rekanan penjual akhirnya mengganti menunya dengan minuman berkarbonasi lain, seperti Coca-cola. Bahkan, seluruh minimarket juga berhenti menjual minuman tersebut.

Baca juga: Pepsi Hengkang, KFC Bakal Ganti Menu Minuman

Kompas.com mencoba menelusuri beberapa minimarket, seperti Alfamart, Alfamidi, Indomaret, dan minimarket besar lainnya di sejumlah daerah. Namun, Pepsi seolah hilang dari peredaran.

"Sudah lama enggak ada distribusi di sini, sih. Sudah sekitar sebulanan," kata pegawai Alfamart, Fajar, saat ditemui Kompas.com, Jumat (4/10/2019).

Seorang pegawai Indomaret, Tian, juga mengatakan hal serupa. Dia bilang Pepsi sudah menghentikan distribusinya. Hal itu terlihat tidak adanya produk Pepsi di lemari pendingin sejak sekitar 2 bulan lalu.

"Kalau yang besar (ukuran 1.750 ml) sudah enggak ada dari 2 bulan lalu. Tapi kalau yang kecil, baru-baru ini enggak ada. Sekitar semingguan," aku Tian.

Baca juga: Tak Hanya KFC, Pizza Hut Juga Ganti Pepsi dengan Coca-Cola

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com