Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Saham Tembus Rp 31.000, Kapan BCA Bakal Stock Split?

Kompas.com - 28/10/2019, 18:16 WIB
Mutia Fauzia,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada awal Oktober ini, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) berencana melakukan stock split atau perubahan nominal saham lantaran harga sahamnya dinilai sudah terlalu mahal.

Realisasi dari stock split akan dilakukan pada 20 November 2019 mendatang ketika perusahaan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).

Selain harga saham UNVR, saham lain yang dinilai harganya sudah terlamapu mahal adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA). Saat ini, harga saham BBCA per lembarnya adalah Rp 31.025 per saham.

Lalu, apakah BBCA akan mengikuti jejak UNVR untuk melakukan stock split?

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja menjelaskan pihaknya bakal mempertimbangkan untuk melakukan stocksplit tahun depan. Namun, dengan artian, bisa saja wacana stock split tidak terealisasi, karena baru akan dipertimbangkan.

Baca juga: Harga Saham Dekati Rp 30.000, BCA Belum Kepikiran Stock Split

"Stock split saat ini belum dipertimbangkan, mungkin baru akan tahun depan," ujar Jahja di Jakarta, Senin (28/10/2019).

Jahja pun menuturkan, dengan harga saham BCA yang berada di kisaran Rp 30.000 masih belum terlalu mahal.

Pasalnya, investor yang membeli saham BBCA tidak hanya berasal dari dalam negeri, tetapi juga dari Amerika Serikat (New York) hingga Inggris (London).

"Kalau secara umum Rp 30.000-an kan hanya 2 dollar (AS) lebih, kalau kita lihat kita memang go public di Jakarta, tapi kan yang invest BCA dari New York, London, dan sebagainya," ujar dia.

Jahja mencontohkan, jika dibandingkan dengan saham-saham perbankan di bursa saham Amerika Serikat, Wall Street, harga saham BCA tidak ada apa-apanya.

Pasalnya, saham-saham perbankan yang berada di indeks Dow Jones rata-rata harganya di kisaran 100 dollar AS.

Baca juga: Unilever Akan Stock Split, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Sehingga, selama harga saham BCA masih terus bergejolak, kemungkinan BCA masih belum akan melakukan stock split.

"Kalau dilihat di Dow Jones, saham bank besar ada 100 dollar (AS), kita 2 dollar itu nothing. Kurs kita agak royal sih ya Rp 14.000 jadi serba salah," jelas Jahja.

"Tapi selama harga masih melonjak-lonjak, belum waktunya untuk stock split, tapi kalau suatu saat mulai flat baru kepikiran untuk stock split," jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Whats New
Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Whats New
Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Whats New
Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Earn Smart
Apa yang Dimaksud dengan Persamaan Dasar Akuntansi?

Apa yang Dimaksud dengan Persamaan Dasar Akuntansi?

Earn Smart
Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Whats New
Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Whats New
Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Whats New
Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Smartpreneur
TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

Whats New
Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Whats New
J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

Whats New
Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com