Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER MONEY] Syarat AS agar Boeing 737 MAX Terbang Lagi | Fenomena Strong Dollar

Kompas.com - 29/10/2019, 05:43 WIB
Erlangga Djumena

Editor

Pada penutupan perdagangan Jumat (25/10/2019), saham-saham grup mnc memang mayoritas menguat, seperti harga saham PT Global Mediacom Tbk (BMTR) yang naik 1 persen kemudian PT MNC Land Tbk (KPIG) tercatat naik 2,90 persen hingga saham MNCN menguat 0,76 persem.

Analis Jasa Utama Capital Sekuritas Chris Apriliony mengatakan, terpilihnya Angela Tanoesoedibjo sebagai wamen secara tidak langsung memberi pengaruh terhadap emiten grup MNC.

Seperti apa pengaruh Angela terhadap saham-saham Grup MNC ini? Baca di sini

4. Fenomena Strong Dollar Bisa Perparah Kondisi Ekonomi Global, Mengapa?

Perekonomian dunia tumbuh melambat. Di masal lalu, ketika dunia mengalami resesi, negara- negara berkembang yang perekonomiannya tumbuh dengan cepatlah yang telah membantu menyelamatnya dunia. Namun, ada satu hal yang bisa jadi penghalang berulangnya sejarah tersebut, yaitu menguatnya dollar AS terhadap mata uang negara-negara di dunia.

Fenomena tersebut biasa disebut dengan strong dollar.

Saat krisis 2009 lalu, investor bisa menempatkan dananya di pasar negara berkembang, seperti Korea Selatan, Brasil, India, juga Indonesia. Sehingga ekonomi dunia pun tertolong.

Namun kini akan sulit bagi negara berkembang untuk membantu menghindari resesi global selama dollar AS terus kuat.

Mengapa penguatan dollar AS itu sangat berpengaruh? Simak di sini

5. Dua Pesawat Boeing 737 NG Milik Lion Air Juga Alami Keretakan

Sebanyak dua pesawat Lion Air jenis Boeing 737 Next Generation ditemukan adanya retakan. Retakan tersebut dilakukan setelah adanya inspeksi ke seluruh armada milik Lion Air.

Hal tersebut diakui oleh Presiden Direktur Lion Air Group Edward Sirait.

“Kami lakukan pengecekan. Pesawat (Boeing 737) NG kita jumlahnya ada 90, tapi hahya dua (yang mengalami keretakan),” ujar pria yang akrab disapa Edo itu di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Senin (28/10/2019).

Saat ditanya apakah kedua pesawat itu masih dioperasikan atau tidak, Edo tak menjawabnya secara lugas.

Bagaimana nasib kedua pesawat itu? Simak selengkapnya di sini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com