Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BTN Bidik Dana Ritel Rp 76 Miliar dari Simpanan Pelajar

Kompas.com - 02/11/2019, 17:08 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk memperkuat strategi dalam membidik seluruh segmen nasabah dengan berbagai produk tabungan.

Salah satunys, BTN berupaya memupuk dana ritel dari segmen penabung pemula, atau pelajar dengan tabungan SimPel atau Simpanan Pelajar.

Tabungan SimPel BTN merupakan tabungan yang memiliki karakteristik persyaratan yang mudah, dan sederhana, misalnya bebas biaya administrasi. setoran awal ringan hanya Rp 5.000 dan lanjutan Rp 1.000.

“Tahun ini kami menargetkan dana ritel dari SimPel mencapai Rp 76 miliar dari sekitar 632.045 rekening, atau naik Rp 14,5 miliar dibandingkan tahun 2018 lalu,” kata Direktur Consumer Banking BTN Budi Satria dam keterangannya di Jakarta, Sabtu (2/11/2019).

Baca juga: Lewat SimPel, Kini Pelajar Bisa Menabung Langsung di Sekolah

Adapun saat ini, jumlah rekening SimPel BTN mencapai 665.798 rekening dengan nilai Dana Pihak Ketiga (DPK) sekira Rp 74 miliar.

Produk tabungan bagi pelajar yang digagas Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sejak tahun 2015 tersebut, menjadi bagian dari produk tabungan yang gencar dipromosikan oleh BTN lewat beragam cara, antara lain dalam program kerjasama Gramedia Science Day yang digelar di Jakarta dan Jawa Timur.

“Kami berkomitmen mendukung literasi keuangan para generasi muda, dan berkontribusi aktif dalam program OJK yaitu one student one account atau satu pelajar satu rekening, karena itu kami mendukung acara-acara yang melibatkan pelajar yang aktif seperti dalam Science Day,” kata Budi.

Baca juga: Jumlah Rekening Tabungan SimPel BTN Tembus 500.000

Tabungan SimPel merupakan salah satu produk perbankan yang digagas OJK untuk memperluas literasi keuangan ke generasi muda. Selain SimPel, OJK juga memprakarsai tabungan SiMuda.

Khusus SiMuda yang membidik kalangan mahasiswa, BTN merilis tabungan SiMuda Rumahku, program tabungan berencana yang memiliki fitur khusus untuk mempersiapkan biaya kepemilikan rumah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Whats New
Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Whats New
Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com