Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhir Bulan Ini, Pengiriman Pertama dengan Fasilitas PLB E-commerce

Kompas.com - 12/12/2019, 20:03 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan pengelola PLB e-commerce PT Uniair Indotama Cargo (UIC) akan segera melakukan pengapalan pertama menggunakan fasilitas PLB e-commerce pada akhir Desember 2019.

Menurut Presiden Direktur UIC Lisa Juliawati, produk-produk milik UKM yang siap ekspor akan mulai masuk ke gudang PLB e-commerce di kawasan berikat Marunda Centre, Jakarta Utara.

“Setelah itu kami akan tutup kontainer, dan rencananya kapal akan segera berangkat ke Tiongkok. Setibanya barang-barang tersebut di Tiongkok, maka produk-produk tersebut akan dimasukkan ke gudang PLB e-commerce di sana, sambil mitra dari UIC di sana mengunggah roduk-produk tersebut, untuk dipasarkan baik di Tiongkok maupun di luar Tiongkok sebagai bagian dari ekspansi (perluasan) pasar," kata Lisa dalam keterangannya, Kamis (12/12/2019).

Baca juga: PLB E-commerce Diyakini Bisa Kendalikan Maraknya Produk Impor

Lisa mengatakan, arahnya adalah ke negara-negara tujuan di luar China, namun masih termasuk dalam katalog yang ditawarkan, seperti misalnya ke Singapura, Malaysia, sampai ke Rusia, dan Amerika Serikat.

"Tiongkok menjadi pililhan pertama kami dalam pemanfaatan ekspor produk-produk IKM, sebab selain daya tarik dalam hal jumah penduduk, kami mengharapkan mereka juga tertarik membeli produk-produk IKM Indonesia yang dikenal spesifik dan memiliki daya saing cukup kuat," jelas Lisa.

Untuk dapat masuk ke pasar ekspor secara online dalam rangka tes pasar, Lisa meneekankan pentingnya kemasan produk.

Demikian pula sejumlah peraturan menyangkut standar dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) bagi produk pangan dan produk pangan UMKM, minimal harus memiliki nomor Produk Industri Rumah Tangga P-IRT.

"Saat ini sejumlah produk yang cukup diminati di pasaran ekspor seperti Tiongkok misalnya, adalah makanan ringan (snack), kopi, dan biskuit. Ada juga yang mencari produk perawatan rambut (hair treatment)," terang dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com