Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konsumsi BBM Naik 16 Persen Selama Natal dan Tahun Baru

Kompas.com - 09/01/2020, 09:58 WIB
Kiki Safitri,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Satgas Natal dan Tahun Baru (Nataru) PT Pertamina (Persero) hari ini, Kamis (8/1/2020), resmi ditutup dan tercatat kenaikan konsumsi BBM gasoline (Premium, Pertalite, dan Pertamax Series) wilayah DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat naik 16 persen.

Unit Manager Communication Relations & CSR Pertamina MOR III Dewi Sri Utami menjelaskan, wilayah Pertamina Marketing Operation Region (MOR) DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat mencatat kenaikan konsumsi tertinggi BBM untuk jenis gasoline (Premium, Pertalite, dan Pertamax Series) pada puncak Nataru (21 - 24 Desember 2019).

Kenaikan tersebut di masing-masing wilayah meningkat 16 persen dibanding konsumsi normal 27,9 ribu kiloliter (KL) per hari. Sementara pada arus balik, yakni 4 Januari 2020, tercatat kenaikan sebesar 9 persen.

“Berdasarkan tren Satgas Nataru tahun 2018, kami mengantisipasi kebutuhan konsumsi masyarakat terhadap BBM, LPG, maupun Avtur sesuai dengan mobilitas masyarakat terutama di wilayah Jawa bagian Barat,” kata Dewi melalui siaran resmi Pertamina.

Sementara itu, pada BBM jenis Gasoil (Solar dan Dex Series) naik 13 ersen pada 22 Desember 2019. Kenaikan ini merupakan yang tertinggi untuk Gasoil pada masa Satgas.

Pada arus balik, pengguna Gasoil tercatat naik signifikan pada puncak arus balik, yakni 7 Januari 2020, sebesar 10 persen atau sampai dengan 12.000 KL per hari.

Untuk konsumsi elpiji, Dewi mengungkapkan, konsumsi puncak terjadi pada 23 Desember 2019, ketika konsumsi elpiji subsidi 3 kilogram (kg) naik 25 persen menjadi 8.000 metrik ton (MT) per hari.

“Hal ini sudah kami persiapkan mengingat untuk kebutuhan masyarakat dalam memasak menjelang hari Natal dan Tahun Baru,” ujarnya.

Untuk Avtur, kenaikan puncak terjadi pada 22 Desember 2019 dan 5 Januari 2020, saat masing-masing meningkat sebesar 9 persen dari konsumsi normal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Info Lengkap Syarat dan Cara Membuka Tabungan BNI Haji

Info Lengkap Syarat dan Cara Membuka Tabungan BNI Haji

Spend Smart
Tinjau Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Menhub: Kembangkan Ekonomi di Mandailing Natal

Tinjau Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Menhub: Kembangkan Ekonomi di Mandailing Natal

Whats New
Apa Itu KIP Kuliah? Ini Arti, Rincian Bantuan, hingga Cara Daftarnya

Apa Itu KIP Kuliah? Ini Arti, Rincian Bantuan, hingga Cara Daftarnya

Whats New
Info Limit Tarik Tunai Mandiri Kartu Silver dan Gold di ATM

Info Limit Tarik Tunai Mandiri Kartu Silver dan Gold di ATM

Earn Smart
TUGU Tebar Dividen Rp 123,26 Per Saham, Simak Jadwalnya

TUGU Tebar Dividen Rp 123,26 Per Saham, Simak Jadwalnya

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Whats New
Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Whats New
Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Whats New
Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Whats New
Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Whats New
Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com