Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Rampas" Rp 1,2 T dari Tommy Soeharto | Pelanggan Gojek Tertipu Driver

Kompas.com - 14/01/2020, 05:39 WIB
Erlangga Djumena

Editor

1. Cerita Sri Mulyani "Rampas" Rp 1,2 Triliun dari Tommy Soeharto

Pada zaman Orde Baru, pengusaha nasional yang juga anak mantan Presiden Soeharto, Tommy Soeharto, menginisiasi proyek mobil nasional bernama Timor. Badan usahanya pun dibentuk di bawah bendera PT Timor Putra Nasional (TPN).

Belakangan proyek mobnas tersebut gagal setelah ikut dilanda krisis moneter pada tahun 1997. Meski TPN sudah tak lagi beroperasi, perusahaan tersebut masih meninggalkan kewajiban utang pada pemerintah.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati akhirnya bisa mengejar pelunasan utang tersebut.

Dikutip dari laman resmi Setkab, pemerintah berhasil mengamankan uang negara senilai Rp 1,2 triliun dari rekening TPN yang diblokir di Bank Mandiri.

Selengkapnya baca di sini

2. Pelanggan Gojek Tertipu Oknum Driver, Rp 9 Juta Raib

Kasus penipuan yang melibatkan ojek online kembali terjadi. Korban bernama Agnes Setia Oetami mengaku kehilangan uangnya sebesar Rp 9 juta seusai ditipu oleh seorang oknum driver Gojek.

Kejadian itu dialami pada tanggal 7 Januari 2020, berawal dari Agnes yang ingin memesan minuman di sebuah outlet di Plaza Senayan. Melalui aplikasi Gojek, Agnes mendapatkan driver dengan inisial AY.

Seusai menerima pesanan, AY langsung menghubungi Agnes dan mengaku tidak memiliki uang tunai untuk membeli pesanan karena sistem GoPaykios minuman tersebut sedang rusak. AY lalu meminta Agnes membantu untuk transfer langsung ke virtual account kios.

Kemudian, oknum yang mengaku sebagai petugas kios menelepon dan memberikan rekening virtual akun toko kepada Agnes, serta menginstruksikan untuk memasukkan kode empat digit sebelum total harga di bagian jumlah transfer.

Baca selengkapnya di sini

3. Michael Bloomberg: Saya Rela Habiskan Kekayaan demi Singkirkan Trump

Mantan Wali Kota New York yang juga konglomerat media Amerika Serikat, Michael Bloomberg, telah resmi mengumumkan ikut dalam bursa pencalonan presiden AS dari Partai Demokrat pada Pemilu 2020.

Dilansir dari Reuters, Senin (13/1/2020), Bloomberg bahkan mengaku rela menghabiskan kekayaannya demi menyingkirkan Donald Trump dari Gedung Putih.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com