Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Didukung BCA, Virtual Reality tentang Bukit Peramun Belitung Bisa Dinikmati Netizen

Kompas.com - 28/02/2020, 13:42 WIB
Mutia Fauzia,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

BELITUNG, KOMPAS.com – PT Bank Central Asia Tbk (KOMPAS100: BBCA) dengan Pengurus Bukit Peramun baru saja meluncurkan aplikasi Peramun Hill yang bisa digunakan untuk mempermudah pengunjung menikmati wisata alam Bukit Peramun, Belitung.

Wakil Presiden Direktur BCA Armand W Hartono mengatakan, peluncuran aplikasi tersebut bakal mempermudah wisatawan terutama generasi millenial dalam menikmati pengalaman wisatanya.

"Aplikasi ini menjawab tren masyarakat jaman now, khususnya generasi millennial dan Gen Z dengan gaya hidup yang serba digital. Melalui Aplikasi Peramun Hill, pengunjung akan dimanjakan seperti memiliki private guide ketika berkunjung Bukit Peramun hanya dalam genggaman smartphone," ujar dia di Belitung, Jumat (28/2/2020).

Baca juga: Pertengahan 2020, BCA Sulap Bank Royal Jadi Bank Digital

"Di sisi lain, peluncuran aplikasi ini merupakan partisipasi nyata BCA dalam fungsi tanggung jawab sosial untuk mengembangkan Bukit Peramun sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi perekonomian dan meningkatkan daya tarik pariwisata Indonesia,” tambah Armand.

Adapun Ketua Komunitas Arsel Adie Darmawan yang merupakan pengelola kawasan wisata Bukit Peramun menjelaskan aplikasi tersebut bisa didapatkan melalui Play Store.

Aplikasi tersebut menghadirkan berbagai fitur yang bertujuan memberikan gambaran keindahan alam yang ada di Bukit Peramun serta virtual guide ketika sedang eksplore di bukit peramun.

Aplikasi Lain

Tidak hanya itu, BCA melaunching aplikasi lainnya seperti Virtual Zoo, KEPO (Kenali Pohon), Spot Foto Virtual, serta Online Maps Navigation.


Dia pun menjelaskan, beberapa aplikasi seperti KEPO, pengunjung diminta untuk mendownload secara berbayar sebesar Rp 10.000.

"Untuk yang seperti KEPO ini, masyarakat akan diberi penjelasan mengenai jenis pohon yang bersangkutan, kemudian manfaatnya bisa dalam bentuk suara maupun tulisan. Namun memang harus berbayar Rp 10.000, bisa menggunakan pulsa, GoPay maupun Debit BCA," jelas dia.

Adie menjelaskan, tahun 2019 lalu, wisatawan yang mengunjungi Bukit Peramun mencapai 14.000 orang. Sebagian besar dari mereka adalah wisatawan mancanegara. Diharapkan dengan pengembangan wisata alam yang berbasis teknologi bisa kembali meningkatkan jumlah wisatawan di kawasan tersebut.

BCA mulai melakukan pendampingan Desa Binaan Bukit Peramun sejak 2018. Sebagai langkah awal, BCA memfasilitasi beberapa pelatihan, seperti Layanan Prima, Standar Layanan, Creative Selling Skill, dan Golden Heart Leadership.

Di sisi lain, dalam rangka menunjang sarana dan prasarana, BCA juga memberikan donasi untuk pengembangan mushola, digital information system, tugu/prasasti, dan yang terbaru pembangunan aula atau yang lebih familiar dengan Balai untuk masyarakat Belitung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

Spend Smart
Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Whats New
Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Whats New
Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com