JAKARTA, KOMPAS.com - PT PLN (Persero) meminta kepada seluruh pelanggannya untuk memanfaatkan layanan Contact Center PLN 123 untuk mendapatkan informasi maupun melakukan pengaduan terkait tagihan listrik.
Pasalnya, PLN memastikan tidak ada kenaikan tarif listrik sejak tahun 2017.
Executive Vice President Corporate Communcation and CSR PLN I Made Suprateka menjelaskan, kenaikan tagihan yang dialami oleh pelanggan lebih disebabkan meningkatnya penggunaan listrik, akibat adanya pandemi Covid-19 yang membuat masyarakat lebih banyak beraktivitas di rumah.
"Jadi mari manfaatkan Contact Center, PLN sangat terbuka. Jangan sampai pelanggan mendapatkan informasi yang tidak benar. Kami pastikan isu tarif listrik naik tidak benar,” katanya dalam keterangan tertulis, Selasa (12/5/2020).
Baca juga: Tagihan Listrik Naik Tak Wajar Selama WFH? Ini Simulasi Hitungan PLN
Oleh karenanya, Made mengajak pelanggan untuk menghubungi kontak customer service yang disediakan PLN. Sehingga, harapannya pelanggan dapat mengetahui detail penyebab kenaikan tarif.
“Untuk mendapatkan informasi yang benar dan jelas kami mengajak pelanggan memanfaatkan Contact Center PLN 123, kami siap melayani 24 jam, ”ujarnya.
Lebih lanjut, Made menyebutkan, selain melalui telepon ke nomor 123 atau (kode area) 123 jika menggunakan telepon genggam, layanan Contact Center PLN 123 dapat diakses melalui Twitter @pln_123, Facebook PLN 123, Instagram pln123_official, email pln123@pln.co.id .
Untuk mengatasi keluhan pelanggan, PLN juga telah membuka Posko Informasi Tagihan Listrik yang pro aktif menghubungi pelanggan teridentifikasi mengalami kenaikan tagihan listrik cukup signifikan melalui telepon yang terdaftar pada basis data pelanggan PLN.
"Hal ini dilakukan untuk memberikan informasi kepada pelanggan mengenai penyebab kenaikan tagihan listrik," ucap Made.
Sebagai informasi, hingga Jumat (10/5/2020), PLN telah menyelesaikan 10.625 aduan dari 11.178 aduan yang diterima oleh PLN.
Baca juga: Cara Mudah Kirim Foto Meteran Listrik PLN Lewat WhatsApp
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.