Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erick Thohir Tunjuk Relawan Jokowi Jadi Komisaris PT PP Kedua Kali

Kompas.com - 06/06/2020, 12:01 WIB
Muhammad Idris

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pembangunan Perumahan Tbk (Persero) atau PT PP telah menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPS) Tahun Buku 2019 pada Kamis (4/6/2020) di Jakarta. Agendanya, yakni perombakan posisi direksi dan komisaris.

Menteri BUMN Erick Thohir kembali menunjuk Andi Gani Nena Wea menjadi Presiden Komisaris PT PP. Selama ini Andi Gani dikenal sebagai relawan Jokowi.

Dikutip dari laman resmi PT PP, Sabtu (6/6/2020), Andi Gani merupakan aktivis buruh. Dia sempat menjabat sebagai Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) dan Presidium Majelis Pekerja Buruh Indonesia.

Saat kontestasi Pilpres 2019, Andi Gani ikut aktif terjun dalam penggalangan massa buruh pada beberapa acara kampanye dan menjadi Ketua Umum Relawan Buruh Sahabat Jokowi.

Baca juga: Dirut Baru 4 BUMN Karya Besar, Seluruhnya Dipegang Alumni Wika

Diberitakan harian Kompas, 15 Juli 2019, sarjana hukum jebolan Universitas Atmajaya Yogyakarta ini ikut menggerakkan massa buruh di acara Visi Indonesia 2019-2024 di Sentul International Convention Center, Bogor.

Andi Gani memimpin hadirin membacakan deklarasi anak bangsa. Dalam deklarasi ini antara lain dinyatakan Pancasila sebagai satu-satunya ideologi bangsa, serta menjadikan Bhinneka Tunggal Ika sebagai pengikat untuk Indonesia maju adil dan makmur.

Setelah kemenangan Jokowi, dikutip dari harian Kompas, 20 Oktober 2020, Andi Gani diplot menjadi Ketua Panitia Pelaksana Syukuran Inaugurasi Presiden-Wapres 2019-2024.

Saat itu, Andi Gani mengatakan, acara inaugurasi merupakan agenda pengganti parade budaya yang batal diselenggarakan karena Jokowi menginginkan perayaan pelantikan sederhana.

Baca juga: Deretan Stafsus Jokowi: Ekonom, Pengusaha, Hingga Relawan Pemilu

”Sukarelawan ingin merayakan pelantikan Pak Jokowi sehingga kami selenggarakan acara inaugurasi ini agar kegiatan sukarelawan terkoordinasi dengan baik dan tidak sporadis. Kami meminta sukarelawan membantu kerja aparat menjaga situasi keamanan,” kata Andi Gani.

Dalam rekam jejaknya, Andi Gani juga menjabat sebagai Ketua Umum Masyarakat Olahraga Indonesia dan Senior Advisor PT Indika Energi Tbk.

Dia juga memiliki perusahaan sendiri, yakni PT Anugerah Dinamika Abadi yang kantornya tercatat berada di Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Andi Gani juga dikenal sebagai presiden komisaris BUMN termuda. Pada saat diangkat, usianya baru 39 tahun. Dia sendiri lahir pada 5 Oktober 1975 di Jakarta.

Baca juga: Pemerintah Alokasikan Rp 52,27 Triliun bagi 12 BUMN, Untuk Apa?

Dikutip dari Kontan, dalam RUPS Tahunan PT PP tersebut, terdapat 10 mata acara yang dipaparkan kepada para pemegang saham.

PT PP melaporkan kinerja perusahaan untuk Tahun Buku 2019 di mana pendapatan usaha (revenues) mencapai Rp 24,65 triliun dengan laba bersih sebesar Rp 1,2 triliun.

Sementara itu, pemegang saham PT PP dalam RUPS Tahunan juga telah menyetujui pembagian dividen tunai (dividend payout ratio) sebesar 22,5 persen dari laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk atau setara dengan Rp 33,842 per lembar saham untuk tahun buku 2019.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com