Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Dibuka Pada Zona Hijau

Kompas.com - 23/07/2020, 09:29 WIB
Kiki Safitri,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka pada zona hijau di awal perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Kamis (23/7/2020).

Melansir data RTI, pukul 09.08 WIB, IHSG berada pada level 5.133,96 atau naik 23,77 poin (0,47 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 5.110,18.

Sebanyak 178 saham melaju di zona hijau dan 85 saham di zona merah. Sedangkan 123 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 706,8 miliar dengan volume 931 juta saham.

Indeks saham Asia pagi ini dibuka fluktuatif, dengan kenaikan indeks Hang Seng Hong Kong 0,43 persen dan indeks Strait Times 0,7 persen. Sementara indeks Shanghai Komposit turun 0,94 persen.

Baca juga: IHSG Hari Ini Diproyeksikan Menguat

Sebelumnya, Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee mengatakan penguatan IHSG pagi ini terdorong sentimen uji coba vaksin Covid-19 yang terus dikebut.

Di AS, muncul berita positif terkait dengan kerjasama antara BioNTech dan Pfizer dengan biaya dari pemerintah AS yang cukup besar menyebabkan kedua saham tersebut mengalami penguatan dan menjadi sentimen positf pasar.

Pemerintah AS rela menggelontorkan biaya 1,95 miliar dollar AS untuk memproduksi 100 juta vaksin Covid-19. Apalagi pengembangan vaksin yang umumnya butuh 10 tahun, dikebut menjadi setahun menunjukkan komitmen yang tinggi untuk memerangi pandemi Covid-19.

“Kalau saya pikir di pagi indeks nya akan menguat karena sentimen vaksin Covid-19. Namun, dan sorenya akan turun lagi. Indeks ini saat ini sedang dalam level yang tinggi,” kata Hans kepada Kompas.com.

Sementara itu, Indeks saham Eropa kemarin ditutup negatif dengan penurunan indeks FTSE 1 persen dan indeks Xetra Dax 0,51 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com