Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maskapai Penerbangan Terbesar India Bakal PHK 2.400 Pegawai

Kompas.com - 23/07/2020, 12:37 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber BBC

LONDON, KOMPAS.com - Maskapai penerbangan asal India, IndiGo, bakal menjadi maskapai teranyar yang mengumumkan dampak negatif pagebluk virus corona terhadap bisnis penerbangan.

Dilansir dari BBC, Kamis (23/7/2020), IndiGo menyatakan bakal memangkas 10 persen dari total pegawainya. Sebab, IndiGo menghadapi anjloknya pendapatan akibat lesunya permintaan transportasi udara.

IndiGo sendiri merupakan maskapai penerbangan terbesar di India. Bulan lalu, IndiGo menyatakan bakal memangkas biaya hingga 533 juta dollar AS atau setara sekira Rp 7,7 triliun (kurs Rp 14.614 per dollar AS).

Baca juga: CEO Emirates Pastikan Bakal PHK 9.000 Pegawai

"Tidak mungkin bagi perusahaan kami untuk terbang dalam badai ekonomi ini tanpa melakukan sejumlah pengorbanan, agar operasional bisnis dapat berkesinambungan," kata CEO IndiGo Ronojoy Dutta dalam surat kepada investor.

IndiGo menghentikan operasional penerbangan sejak beberapa bulan lalu, sejalan dengan kebijakan lockdown yang diterapkan pemerintah India.

Adapun jumlah karyawan IndiGo saat ini mencapai 24.000 orang. Dengan demikian, jumlah karyawan yang terdampak PHK mencapai 2.400 orang.

Berdasarkan data perusahaan, pangsa pasar IndiGo mencapai 48,9 persen di India per Maret 2020. Selama 10 tahun berturut-turut, IndiGo selalu membukukan laba.

Baca juga: Maskapai Air France Bakal PHK Lebih dari 7.500 Pegawai

Tidak hanya IndiGo, sejumlah maskapai di seluruh dunia juga terpaksa melakukan PHK karyawan di tengah pandemi virus corona. Industri penerbangan global sendiri pun diprediksi bakal mengalami tahun terburuk sepanjang sejarah.

Bulan lalu, asosiasi industri penerbangan global memperingatkan bahwa anjloknya permintaan transportasi udara menyebabkan maskapai di seluruh dunia mengalamj kerugian lebih dari 84 miliar dollar AS atau setara sekira Rp 1.227 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com