Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Produk Jamu Indonesia Tembus Pasar Arab Saudi

Kompas.com - 11/08/2020, 12:42 WIB
Yohana Artha Uly,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

 

Namun, salah satu yang tidak terkena dampak langsung dari kebijakan itu adalah sektor produk biofarmaka dan mamin.

"Oleh sebab itu, kami sangat mengapresiasi ekspor (jamu ke Arab Saudi) ini," imbuhnya.

Kasan mengatakan, pandemi Covid-19 telah berdampak pada seluruh aspek perdagangan, baik dari sisi pasokan maupun permintaan. Untuk itu, Kemendag bekerja sama dengan berbagai pihak di dalam maupun di luar negeri guna mendorong kinerja ekspor.

Baca juga: Eksistensi Jamu Gendong di Tengah Pandemi Corona

Hal itu di antaranya dilakukan dengan penyederhanaan/pengurangan larangan dan pembatasan serta percepatan proses ekspor melalui National Logistics Ecosystem.

Serta melakukan penyederhanaan dan percepatan pelayanan penerbitan surat keterangan asal (SKA) barang ekspor melalui penerapan affixed signature dan stamp.

Adapun berdasarkan data BPS yang diolah Kementerian Perdagangan, pada semester I-2020, ekspor produk biofarmaka Indonesia mencapai 4,2 juta dollar AS. Kinerja itu naik 32,8 persen dibandingkan periode yang sama di 2019 sebesar 3,17 juta dollar AS.

Sementara pada Januari-Juni 2020 ekspor Indonesia mencapai 76,4 miliar dollar AS dan impor sebesar 70,9 miliar dollar AS.

Baca juga: Akibat Virus Corona, UKM Produsen Jamu Diutungkan

Pada Juni 2020, kinerja ekspor nonmigas Indonesia mulai bergerak positif dengan kenaikan 15,73 persen dibanding bulan sebelumnya. Di sisi lain, impor bahan baku pada periode tersebut juga naik 24,01 persen dibanding bulan sebelumnya. Hal ini menunjukkan aktivitas industri Indonesia mulai menggeliat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com