Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paling Terpukul Saat Pandemi, UMKM Bisa Lakukan Ini

Kompas.com - 28/08/2020, 12:02 WIB
Fika Nurul Ulya,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Wishnutama Kusubandio mengatakan, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) ekonomi kreatif bisa memanfaatkan peluang saat pandemi Covid-19.

Adapun peluang yang dimaksud adalah mengakselerasi digital dalam pertumbuhannya, sehingga dampak pandemi Covid-19 yang berakibat pada penurunan pendapatan bisa diminimaliskan.

"Karena itu kami mendorong para pelaku usaha melakukan transformasi digital. Ini penting khususnya di era pandemi, di mana kita ketahui bersama, era digital ini terakselerasi dengan sangat cepat," kata Wishnutama dalam launching Karya Kreatif Indonesia (KKI) secara virtual, Jumat (28/8/2020).

Baca juga: Menkop Teten Bakal Alihkan Anggaran Subsidi Bunga ke BLT UMKM

Wishnu juga mendorong UMKM lebih kreatif dan inovatif dalam memunculkan produk-produk lokal yang baru, yang mampu bersaing dengan produk lokal yang sudah ada dan berkompetisi di luar negeri.

Kreatifitas dan inovasi harus dimunculkan karena Indonesia merupakan negara yang kaya akan budaya.

"Kita tahu di sisi fashion, tiap daerah Indonesia punya karakter dan kreatifitas, misalnya dari kain, desain pakaian, dan batik. Di sisi kuliner apalagi, punya keunikan tersendiri," ungkap Wishnutama.

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2017, Indonesia menjadi negara ketiga setelah AS dan Korea Selatan yang memiliki kontribusi ekonomi kreatif terbesar bagi perekonomian nasional.

Sumbangan ekonomi kreatif di AS pada ekonomi nasional sebesar 11,36 persen, Korea Selatan 8,9 persen, dan Indonesia sebesar 7,28 persen.

Tiga kontributor terbesar PDB ekonomi kreatif adalah dari subsektor fashion sebanyak 41,4 persen, kuliner 17,6 persen, dan kriya sekitar 15 persen.

Ketiga sektor ini pun merupakan penyumbang ekspor ekonomi kreatif teratas. Fashion menyumbang ekspor sebesar 11.964 juta dollar AS, kriya 6.000 juta dollar AS, dan kuliner sebesar 1.300 juta dollar AS.

"Dengan kekayaan tersebut, industri ekonomi kreatif Tanah Air memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan karena banyak ide yang bisa diambil dari kearifan lokal," pungkasnya.

Baca juga: Ini Tantangan UMKM di Tengah Pandemi Menurut Menteri Wishnutama

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soarl Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soarl Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com