Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Platform Game Mobile Premier League Dapat Pendanaan Rp 1,3 Triliun

Kompas.com - 25/09/2020, 12:09 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Mobile Premier League (MPL), platform mobile e-sports dan game meraih 90 juta dollar AS atau setara sekira Rp 1,3 triliun (kurs Rp 14.906 per dollar AS).

Pendanaan ini diperoleh melalui pendanaan Seri C yang dipimpin oleh MDI Ventures yang merupakan perusahaan modal ventura anak usaha Telkom Indonesia. Kemudian, ada pula SIG, dan investor awal RTP Global bersama Pegasus Tech Ventures.

Investor lama, yakni Sequoia India, Go-Ventures, dan Base Partners juga berpartisipasi dalam putaran pendanaan ini. Dengan tambahan investasi ini total pendanaan MPL yang telah diterima senilai 130,5 juta dollar AS setelah sebelumnya meraih 40,5 juta dollar AS.

Baca juga: Induk Usaha Rumah.com Raih Pendanaan 220 Juta Dollar AS

Sai Srinivas, Co-Founder and CEO Mobile Premier League menyatakan, dalam waktu singkat, MPL telah memimpin pasar game, dengan berbagai penawaran dan kemitraan.

"Putaran pendanaan terbaru ini akan memungkinkan kami untuk menghibur dan menghubungkan pengguna yang lebih besar di India, Indonesia dan sekitarnya," kata Srinivas dalam keterangan tertulis, Jumat (25/9/2020).

Menurut dia, adanya kesempatan dan kemampuan untuk menghadirkan teknologi berkualitas, semangat kompetitif, dan akses yang mudah demi kebahagian pengguna membuat MPL bersemangat dalam berkarya.

"Adanya keterlibatan yang besar dalam meningkatkan industri game online serta terdapatnya suntikan modal baru menjadi bukti potensi MPL yang dapat memimpin dan mengubah sektor ini,” jelasnya.

Baca juga: PasarPolis Raup Pendanaan Seri B Rp 788 Miliar dari LeapFrog Investments hingga Xiaomi

MPL telah melakukan diskusi secara intensif dengan para investor untuk meningkatkan modal sejak awal Januari tahun ini, sebelum pandemi Covid-19 melanda. Antara bulan Maret hingga sekarang, MPL telah berkembang lebih dari 4 kali lipat dan kini telah menjadi platform game terbesar di Asia.

Pun MPL secara resmi mendukung acara World Cricket Championship.

Saat ini MPL memiliki lebih dari 60 juta pengguna. Platform ini telah mencatat lebih dari 2 miliar transaksi tunai di aplikasi hingga saat ini.

Pendanaan ini akan digunakan untuk mempercepat dan meningkatkan posisi dominan MPL di pasar game, memperluas penawaran produk, dan mengembangkan tim.

Pendanaan juga akan digunakan untuk pengembangan produk dengan fokus pada fungsi sosial seperti streaming langsung dan fitur konten audio dan video.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tinjau Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Menhub: Kembangkan Ekonomi di Mandailing Natal

Tinjau Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Menhub: Kembangkan Ekonomi di Mandailing Natal

Whats New
Apa Itu KIP Kuliah? Ini Arti, Rincian Bantuan, hingga Cara Daftarnya

Apa Itu KIP Kuliah? Ini Arti, Rincian Bantuan, hingga Cara Daftarnya

Whats New
Info Limit Tarik Tunai Mandiri Kartu Silver dan Gold di ATM

Info Limit Tarik Tunai Mandiri Kartu Silver dan Gold di ATM

Earn Smart
TUGU Tebar Dividen Rp 123,26 Per Saham, Simak Jadwalnya

TUGU Tebar Dividen Rp 123,26 Per Saham, Simak Jadwalnya

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Whats New
Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Whats New
Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Whats New
Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Whats New
Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Whats New
Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Whats New
Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com