Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belanja Online Meningkat, Sektor Logistik Panen Untung

Kompas.com - 28/09/2020, 11:24 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Saat beragam usaha mengalami pukulan yang cukup keras akibat pandemi Covid-19, sektor logistik menjadi salah satu yang diandalkan dan bertumbuh cukup signifikan.

Hal ini terjadi lantaran perubahan perilaku belanja masyarakat yang cenderung beralih ke online, sehingga jasa kurir, logistik dan ekspedisi makin diminati saat kondisi keterbatasan saat ini.

Berdasarkan data RedSeer, penggunaan layanan e-commerce selama pandemi Covid-19 meningkat hingga 69 persen. Imbasnya, banyak penyedia jasa logistik di Indonesia yang mencatatkan pertumbuhan lantaran kenaikan volume pengiriman barang.

Baca juga: Lelang Rumah 2 Lantai di Bekasi Mulai Rp 300 Jutaan, Minat?

Senior Manager NPOS Lion Parcel Cipto Laksono mengatakan, Lion Parcel mencatat kenaikan volume pengiriman selama pandemi, dengan volume pengiriman pada bulan April - September 2020 meningkat sekitar 30,3 persen jika dibanding dengan periode sama tahun lalu.

Cipto bilang, sebagai salah satu peluang bisnis yang menjanjikan, jumlah agen atau mitra P.O.S (Point Of Sales) yang bergabung dengan jaringan Lion Parcel juga mengalami peningkatan signifikan, yakni lebih dari 800 mitra bergabung ke jaringan Lion Parcel setiap bulannya.

Angka ini naik 100 persen dibanding kondisi normal sebelum pandemi, dengan rata-rata sebanyak 400 mitra yang bergabung setiap bulannya.

“Volume pengiriman barang terus meningkat, memberikan ladang penghasilan baru bagi masyarakat di tengah pandemi. Antusiasme masyarakat untuk bergabung menjadi mitra Lion Parcel ini menjadi sinyal positif bahwa sektor logistik memiliki peluang yang menjanjikan di tengah pandemi,” ujar dia melalui siaran media, Senin (28/9/2020).

Baca juga: Menperin Ingin Ada SNI untuk Masker Kain

Sebagai informasi, saat ini Lion Parcel memiliki 3.500 mitra aktif yang tersebar di seluruh Indonesia. Adapun beberapa daerah yang memiliki potensi peluang bisnis kemitraan Lion Parcel cukup besar didominasi oleh DKI Jakarta.

Dia bilang, di DKI Jakarta seperti kawasan Kecamatan Tambora, Palmerah, Pesanggrahan, Setiabudi, Mampang, Johar Baru, Cilincing, Matraman, Ciracas dan Jatinegara merupakan daerah potensial untuk pengiriman logistik. Sementara di luar Jakarta, yakni daerah Tangerang dan Bogor, mencakup wilayah Serpong, Balaraja, Parung dan Citeureup.

“Masih banyaknya permintaan konsumen di daerah tersebut terhadap jasa pengiriman jarak jauh yang cepat dengan biaya terjangkau,” jelas dia.

Baca juga: Tolak RUU Cipta Kerja, Serikat Pekerja Sebut 5 Juta Buruh Siap Mogok Nasional

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

Whats New
Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Whats New
Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Whats New
IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com