Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Langkah Untuk Kembali Membangun Karir di Tahun 2021

Kompas.com - 31/12/2020, 10:23 WIB
Kiki Safitri,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

Sumber CNN

JAKARTA, KOMPAS.com - Tahun 2020 membawa perubahan dramatis pada pasar tenaga kerja dan cara banyak orang bekerja. Mulai dari penundaan atau penurunan gaji, PHK, dan penerapan bekerja dari rumah (Work From Home/WFH).

Meskipun tahun 2020 memberikan tekanan, Tracy Timm, penulis "Unstoppable: Discover Your True Value, Define Your Genius Zone, dan Drive Your Dream Career mengatakan, Anda tidak boleh sepenuhnya mengabaikan pelajaran berat di tahun 2020.

"Apa yang Anda pelajari dari kebingungan di tahun ini, harus bisa Anda terapkan dalam hidup dan karier Anda ke depan," kata Tracy melansir CNN, Kamis (31/12/2020).

Baca juga: 5 Cara agar Peluang Karier Lebih Terbuka

Adapun beberapa hal yang bisa Anda fokuskan untuk membangun karir Anda di tahun 2021, antara lain :

1. Think big

Tidak menjadi masalah untuk berpikir muluk-muluk mengenai apa yang ingin Anda capai di tahun 2021. Namun hal terpenting adalah membagi tujuan Anda menjadi langkah-langkah kecil untuk Anda gapai dengan mudah.

"Ambil langkah bertahap. Begitu Anda mengambil langkah kecil dan mencapainya, itu adalah motivator,” kata Peggy Caruso, pelatih pengembangan pribadi dan eksekutif.

Jadi, jika tujuan Anda adalah mendapatkan promosi, rencanakan road map Anda menuju hal tersebut. Misalnya, dengang memimpin dua proyek baru, mendatangkan klien baru, atau mengambil kelas kepemimpinan dan bergabung dengan kelompok SDM karyawan.

2. Membangun link

Hal terpenting untuk memulai karir Anda adalah dengan memperluas jaringan Anda yang mungkin semapt menghilang di tahun 2020. Bangun kembali jaringan Anda dan carilah peluang karir pada jaringan yang Anda miliki. Inilah saatnya untuk merevitalisasi jaringan Anda yang mulai redup.

Anda bisa membuat acara pertemuan secara virtual, seperti dengan organisasi professional, asosiasi alumni. Memperkenalkan diri Anda bisa menjadi bagian tersulit, namun Anda bisa memberikan penjelasan secara singkat mengenai kegiatan Anda.

"Anda tidak perlu bicara banyak, berikan saja penjelasan singkat 30 detik tentang apa yang Anda lakukan agar mereka mengerti, karena semua orang suka membicarakan diri mereka sendiri," kata Peggy.

Memperluas jaringan Anda itu penting, tetapi meluangkan waktu untuk memperbarui jaringan Anda yang sudah ada juga tidak kalah penting.

CEO Microsoft Satya Nadella mengatakan kepada The New York Times, perusahaan sudah melakukan pekerjaan dalam mode jarak jauh, untuk membantu memperkuat ikatan tersebut, menyapa kolega dan rekan sangat penting dilakukan.

"Kabar baiknya adalah jika Anda hanya sedikit proaktif, orang biasanya sangat reseptif," kata Dorie Clark, penulis "Entrepreneurial You."

3. Temukan seorang mentor

Mentor dapat memberikan wawasan, membuat koneksi dan menawarkan kepercayaan diri saat segala sesuatunya terasa sulit dilakukan.

"Tidak harus seseorang yang Anda kenal. Tentukan apa yang ingin Anda capai dan pikirkan, siapakah orang yang telah melakukan ini," kata Peggy.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com