Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Daftar Saham LQ45 yang Naik dan Turun dalam Sepekan

Kompas.com - 02/04/2021, 18:24 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di posisi 6.011,45 pada pekan ini, atau turun 2,97 persen dari pekan lalu yang berada di posisi 6.011,45.

Penurunan IHSG berdampak pada penurunan harga saham-saham emiten LQ45, seperti Erajaya Swasembada (ERAA), Pabrik Kertas Tjiwi Kimia (TKIM), Indah Kiat Pulp And Paper (INKP), Semen Indonesia (SMGR), dan Media Nusantara Citra (MNCN).

Berikut saham LQ45 yang turun:

1. ERAA

Harga saham ERAA dalam sepekan mengalami penurunan tertinggi yakni sebesar 10,14 persen, dari Rp 562 per saham jadi Rp 505 per saham. Total transaksi ERAA dalam sepekan sebesar Rp 509,3 miliar dengan volume 446,1 juta saham. Net buy asing sepekan tercatat Rp 20,6 miliar.

2. TKIM

Posisi selanjutnya ditempati oleh emiten yang bergerak di sektor produksi kertas. Harga saham TKIM mengalami penurunan 9,2 persen dari Rp 11.925 per saham jadi Rp 10.825 per saham.

Adapun total transaksi TKIM dalam satu minggu sebesar Rp 406,7 miliar dengan volume 36,9 juta saham. Asing tercatat lakukan net sell sebesar Rp 15,59 miliar dalam seminggu terakhir.

3. INKP

Produsen kertas INKP juga mencatatkan penurunan harga saham sebesar 8,9 persen dalam sepekan. Pekan lalu, harga saham INKP Rp 11.675 per saham. Namun pekan ini berada di level Rp 10.625 per saham.

Total transaksi INKP dalam sepekan sebesar Rp 541,3 miliar dengan volume 49,4 juta saham. Adapun net buy INKP sepekan sebesar Rp 37,9 miliar.

4. SMGR

Saham SMGR juga mencatat penurunan harga saham sebesar 7,5 persen pekan ini dari 11.275 per saham jadi Rp 10.425 per saham.

Penurunan saham SMGR tidak lepas dari aksi jual asing di seluruh pasar sebesar Rp 59,1 miliar. Total transaksi SMGR dalam perdaganan sepekan sebesar Rp 255 miliar dengan volume 23,9 juta saham.

5. MNCN

Perusahaan milik Taipan Hary Tanoesoedibjo, MNCN mengalami perubahan harga dalam seminggu perdagangan yakni turun 7,3 persen di level Rp 940 per saham. Padahal pekan lalu harga saham MNCN 1.015 per saham.

Asing mencatatkan aksi jual bersih dalam seminggu sebesar Rp 51 miliar. Volume transaksi MNCN sepekan sebesar 259,7 juta saham dengan total transaksi sebesar Rp 253,6 miliar.

Baca juga: Beda Masa Berlaku GeNose C19, PCR dan Rapid Test untuk Naik Kereta

Sementara itu, beberapa saham justru naik. Berikut daftarnya:

1. JPFA

Saham emiten yang bergerak di sektor agribisnis yakni Japfa (JPFA) mengalami kenaikan harga saham sebesar 8,8 persen dalam sepekan dari Rp 1.875 per saham jadi Rp 2.040 per saham.

2. UNTR

Saham United Tractors (UNTR) juga mengalami kenaikan harga saham sebesar 3,8 persen dari Rp 21.350 per saham jadi  Rp 22.175 per saham.

3. TPIA

Saham Chandra Asri Petrochemical (TPIA) juga mengalami kenaikan sebesar 3,7 persen dari Rp 10.725 per saham jadi Rp 11.125.

4. CTRA

Emiten pengembang properti Ciputra Development (CTRA) juga mengalami kenaikan harga saham 2,7 persen dalam sepekan dari Rp 1.110 per saham jadi Rp 1.140.

5. CPIN

Saham perusahaan pengolahan pakan ternak Charoen Pokphand (CPIN) naik 1,8 persen dari Rp 6.850 per saham jadi Rp 6.975 per saham.

Baca juga: Teten Masduki: Koperasi Bisa Jadi Model Bisnis Berbasis UMKM

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

5 Penyebab Orang Memilih Berganti Karier, Tak Senang hingga Tantangan

5 Penyebab Orang Memilih Berganti Karier, Tak Senang hingga Tantangan

Work Smart
IHSG Diprediksi Menguat di Awal Pekan, Ini Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diprediksi Menguat di Awal Pekan, Ini Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Anak Buah Sri Mulyani Bantah Tudingan Bea Cukai Persulit Barang Masuk TKI

Anak Buah Sri Mulyani Bantah Tudingan Bea Cukai Persulit Barang Masuk TKI

Whats New
[POPULER MONEY] Cara Menukar Uang Logam Rp 1.000 yang Ditarik BI | Jawaban Anies Soal Urgensi Bangun IKN

[POPULER MONEY] Cara Menukar Uang Logam Rp 1.000 yang Ditarik BI | Jawaban Anies Soal Urgensi Bangun IKN

Whats New
Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan di ATM BRI, BNI, BCA, dan Mandiri

Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan di ATM BRI, BNI, BCA, dan Mandiri

Spend Smart
Cara Bayar Tagihan IndiHome lewat DANA, GoPay, OVO, dan LinkAja

Cara Bayar Tagihan IndiHome lewat DANA, GoPay, OVO, dan LinkAja

Spend Smart
Simak Perbedaan ATM Link dan ATM Bersama

Simak Perbedaan ATM Link dan ATM Bersama

Whats New
PTPN III Resmi Bentuk 2 Sub Holding, Gabungan dari 13 Perusahaan

PTPN III Resmi Bentuk 2 Sub Holding, Gabungan dari 13 Perusahaan

Whats New
Apa yang Terjadi Kalau Masyarakat Tak Lakukan Pemadanan NIK dan NPWP?

Apa yang Terjadi Kalau Masyarakat Tak Lakukan Pemadanan NIK dan NPWP?

Whats New
Di Tengah Perlambatan, Pekerja Digital Perlu Tingkatkan Ketrampilan

Di Tengah Perlambatan, Pekerja Digital Perlu Tingkatkan Ketrampilan

Work Smart
BRI Buka Lowongan Kerja hingga 8 Desember 2023, Simak Kualifikasinya

BRI Buka Lowongan Kerja hingga 8 Desember 2023, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Tingkatkan Pembiayaan Hijau, BSI Gandeng 3.300 Pengembang

Tingkatkan Pembiayaan Hijau, BSI Gandeng 3.300 Pengembang

Whats New
Menko Airlangga: Transformasi Digital pada Healthtech Industry jadi Kunci Manfaatkan Momentum Bonus Demografi

Menko Airlangga: Transformasi Digital pada Healthtech Industry jadi Kunci Manfaatkan Momentum Bonus Demografi

Whats New
Menko Airlangga Tegaskan Indonesia Siap Menjadi Produsen Kendaraan Listrik bagi Pasar Global

Menko Airlangga Tegaskan Indonesia Siap Menjadi Produsen Kendaraan Listrik bagi Pasar Global

Whats New
Miliarder Ini Sebut Rumah Mewah Tak Jamin Kebahagiaan

Miliarder Ini Sebut Rumah Mewah Tak Jamin Kebahagiaan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com