JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) memastikan sarana dan fasilitas distribusi di wilayah Jawa Timur aman, pascagempa berkekuatan 6,7 M yang melanda Kabupaten Malang pukul 14.00 WIB Sabtu (10/4/2021).
Unit Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Marketing Region Jatimbalinus, Deden Idhani mengatakan, tidak ada dampak gempa terhadap operasional distribusi energi di Jawa Timur.
"Sebanyak 2 Integrated Terminal, 4 Fuel Terminal, 4 DPPU, 6 Supply Point LPG, dan 920 SPBU dipastikan berada dalam kondisi aman untuk terus menyediakan energi bagi masyarakat Jawa Timur", ujarnya dalam keterangan tertulis, Minggu (11/4/2021).
Baca juga: Pasca-gempa Malang, Jaringan Tol Trans-Jawa di Jatim Aman Dilintasi
Oleh sebab itu, pasokan kebutuhan energi dalam bentuk bahan bakar minyak (BBM), Liquified Petroleum Gas (LPG), serta produk turunan lainnya, seperti pelumas dan petrokimia di wilayah Jawa Timur dipastikan aman tersedia tanpa kendala.
Sementara pada Wilayah Malang Raya yang merupakan wilayah terdampak, Pertamina juga terus memastikan lembaga penyalur resmi seperti SPBU dan Agen LPG berada dalam kondisi aman untuk mendistribusikan energi kepada masyarakat.
Deden bilang, sebanyak 80 SPBU, 62 Agen LPG PSO, dan 9 Agen LPG NPSO tetap beroperasi normal pascagempa yang terjadi siang kemarin.
"Sebanyak 1 SPBU dan 1 SPBN terdapat kerusakan minor pada tembok bangunan, namun tidak mempengaruhi operasional distribusi di lapangan," kata Deden.
Adapun bila masyarakat menemui adanya kendala di lapangan mengenai terhambatnya penyaluran BBM & LPG maka dapat langsung menghubungi call center Pertamina 135 atau email ke pcc@pertamina.com.
Baca juga: Erick Thohir: Kalau Izin Buka Pertashop Sulit, Pertamina Mesti Turun
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.