KOMPASIANA-- Berburu takjil jadi kegiatan yang paling menyenangkan selama bulan Ramadhan, terutama saat mengisi waktu ngabuburit jelang berbuka.
Ada banyak menu takjil yang biasanya jadi pilihan masyarakat Indonesia, mulai dari yang manis seperti kolak dan es buah, atau yang asin gurih seperti berbagai jenis gorengan.
Kalau Anda masuk ke dalam tim manis atau asin saat memilih takjil?
Jika bosan dengan menu yang itu-itu saja, mungkin 3 jenis menu bubur berikut bisa jadi rekomendasi menu berbuka puasa Anda.
1. Mencicip Barobbo, Bubur Jagung Khas Bugis di Pelosok Sumsel
Saat melakukan perjalanan tugas ke daerah Musi Banyu Asin, Sumatra Selatan, Kompasianer Arakoo berkesempatan mencicipi Barobbo.
Barobbo sendiri sebenarnya adalah bubur jagung khas Suku Bugis, Sulawesi Selatan.
Bubur berbahan dasar jagung yang dimasak dengan kaldu dan sayuran ini disajikan dengan pelengkap sambal dan taburan bawang goreng.
Sajian lezat nan menggugah selera yang cocok buat Anda penyuka makanan asih gurih sebagai menu buka puasa. (Baca selengkapnya)
2. Membuat Bubur Kanji Rumbi, Pelengkap Menu Buka Puasa
Satu lagi bubur khas daerah yang wajib dicicipi, yaitu bubur kanji rumbi.
Bubur yang satu ini merupakan kuliner khas dari Aceh. Saat bulan Ramadhan, bubur kanji rumbi biasa disajikan dan dibagikan kepada orang-orang saat berbuka puasa dan setelah salat tarawih.
Bagi Kompasianer Hennie Triana, Ramadhan selalu identik dengan bubur kanji rumbi ini. Sajian bubur Aceh istimewa yang tak hanya lezat dan memiliki aroma yang kaya rempah, tapi juga selalu menghadirkan kenangan indah masa kecil dan pengobat rindu.
Untuk mencobanya tidak perlu jauh-jauh terbang ke Aceh, karena dalam artikelnya Hennie membagikan resep dan cara membuat bubur kanji rumbi ini untuk dipraktikan di rumah. (Baca selengkapnya)
3. Bikin Bubur Sumsum untuk Takjil, Yuk!
Siapa yang tidak kenal dengan bubur sumsum?
Bubur dari tepung beras yang disiram kuah gula merah ini bisa jadi salah satu jenis bubur yang punya banyak penggemar di Indonesia.
Dalam artikelnya, Kompasianer Gaganawati Stegmann tak hanya berbagi resep membuat bubur sumsum, tapi juga mengungkapkan makna dari bubur yang dulunya konon disebut sebagai makanan bagi masyarakat dari kasta bawah karena bahannya murah dan sangat sederhana.
Tapi di balik keserhanaan bahan yang digunakan, tekstur bubur yang lembut ini ternyata ramah bagi pencernaan sehingga cocok dikonsumsi oleh Anda yang punya penyakit maag atau kembung. (Baca selengkapnya)
***
Tertarik dengan beragam rekomendasi berbuka puasa? Silakan ikuti program Samber THR Kompasiana pada topik: Kreasi Menu Buka Puasa yang Tidak Biasa. (NDY)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.