Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sri Mulyani: Agar Berdampak Positif ke Perekonomian, Vaksinasi Harus Capai 1 Juta Dosis Per Hari

Kompas.com - 02/06/2021, 13:30 WIB
Elsa Catriana,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menilai proses pemberian vaksinasi menjadi salah satu elemen pendorong dalam pertumbuhan ekonomi.

Dia menyebutkan, apabila vaksinasi bisa berjalan lancar dan cepat, akan menjadi pendorong dan memberikan dampak yang positif pada pertumbuhan ekonomi di kuartal I-2022.

"Realistis, pertumbuhan ekonomi tahun 2022 akan dipengaruhi oleh vaksinasi dan Covid itu sendiri. Kalau vaksinasi tidak terkejar, berarti akan terjadi dampak, ini elemen yang menentukan juga (terhadap pertumbuhan ekonomi)," ujarnya dalam rapat kerja dengan  Komisi XI DPR secsra virtual, Rabu (2/6/2021).

Baca juga: Sri Mulyani Sebut Program Vaksinasi Covid-19 RI Peringkat Ke-11 Dunia

Sri Mulyani menyebutkan sejauh ini total vaksinasi harian yang sudah disalurkan sebanyak lebih dari 300.000 per hari.

"Lalu kalau total dosis yang sudah diberikan ada sebanyak 26,89 juta. Kalau secara global, vaksinasi yang kita berikan menempatkan kita di posisi peringkat 11," katanya.

Angka ini pun, kata dia, menunjukkan adanya peningkatan jika dibandingkan sebelum Lebaran.

Walau demikian, agar vaksinasi memberikan dampak yang positif pada pertumbuhan ekonomi, jumlah vaksinasi yang harus disalurkan harus mencapai 1 juta vaksin per hari.

Baca juga: 5 Fakta Vaksinasi Gotong Royong, dari Harga hingga Cara Mendaftarnya

"Vaksinasi kita belum mencapai 500.000 hingga 1 juta per hari. Kalau vaksinasi kita 1 juta per hari itu untuk mencapai herd imunity pada kuartal I di tahun depan," jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com