Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Positif Melonjak, Erick Thohir Tinjau Langsung Ketersediaan Obat Terapi Covid-19

Kompas.com - 22/06/2021, 05:37 WIB
Rully R. Ramli,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir melakukan tinjauan langsung ke kantor pusat PT Indofarma (Persero), untuk memastikan ketersediaan stok obat-obatan terapi Covid-19, di tengah meningkatnya kasus positif virus tersebut.

“Kita tahu kondisi saat ini prihatin, karena itu dengab kondisi yang prihatin ini kita harus pastikan kembali bekerja lebih giat lagi,” ujar Erick dalam konferensi pers virtual, Senin (21/6/2021).

Baca juga: Sudah Dapat Izin Edar, Obat Ivermectin Dibanderol Mulai Rp 5.000

Berdasarkan hasil tinjauan yang dilakukan, Erick memastikan, dua jenis obat terapi Covid-19, yakni Oseltamivir dan Favipiravir stoknya masih sangat cukup.

Sementara untuk Remdesivisir, mantan bos Inter Milain itu mengakui, stoknya semakin terbatas.

“Tapi InsyaAllah di bulan Juli kita sudah pengadaan lagi,” kata dia.

Selain melakukan pengadaan, untuk memastikan ketersediaan stok ke depannya, BUMN farmasi akan memproduksi sendiri obat terapi Covid-19 jenis Oseltamivir dan Favipiravir.

“Di bulan September kita sudah mendapatkan lisensi sehingga kita bisa menjaga kebutuhan,” kata Erick.

Baca juga: 5 Cara Menghindari Investasi Kripto Bodong

Indofarma juga telah mendapatkan izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk obat terapi Covid-19 jenis Ivermectin.

Saat ini, Ivermectin dalam tahap penelitian di Balitbangkes dan bekerjasama dengan beberapa Rumah Sakit, termasuk rumah sakit dibawah Kementerian Pertahanan.

Dengan diperolehnya izin edar BPOM, Indofarma akan dapat memproduksi hingga 4 juta tablet Ivermectin 12 mg per bulan.

Erick menyebutkan, obat terapi yang dapat menjadi salah satu solusi Covid-19 itu, akan dapat dibeli dengan harga Rp 5.000-7.000 per butir.

“Ini luar biasa, harganya sangat murah,” ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Whats New
Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Whats New
Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Whats New
Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Whats New
IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

Whats New
Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Whats New
Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Whats New
Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Whats New
Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com