BTN Targetkan 6.800 Agen Batara Hingga Akhir Tahun 2021

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN berencana mendongkrak jumlah agen laku pandai atau disebut Agen Batara guna meningkatkan keterjangkauan nasabah terhadap layanan perbankan sekaligus inklusi keuangan.

Sampai dengan akhir tahun 2021, BTN menargetkan penambahan jumlah Agen Batara menjadi 6.800 orang. Sampai dengan Mei 2021, jumlah Agen Batara baru mencapai 2.952 orang.

"Masih banyaknya masyarakat yang belum tersentuh layanan perbankan membuat kami terus melakukan pengembangan Agen Batara. Kami berharap pengembangan Agen Batara dapat mendukung percepatan inklusi keuangan di Indonesia," tutur Direktur Utama BTN, Haru Koesmahargyo, dalam keterangannya, Rabu (30/6/2021).

Baca juga: Jadwal Terbaru Operasional Kantor Cabang BTN, Berlaku Sejak 28 Juni 2021

Berdasarkan data dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), tingkat inklusi keuangan masyarakat hingga kini masih relatif rendah terutama di daerah-daerah di luar Pulau Jawa.

Sebanyak 51 persen dari penduduk dewasa atau 95 juta penduduk Indonesia masih diklasifikasikan tidak memiliki rekening bank atau tidak memiliki akun lembaga jasa keuangan.

"Agen Batara ini diharapkan dapat memberikan edukasi mengenai pentingnya layanan keuangan perbankan bagi kehidupan mereka," ujar Haru.

Haru menjelaskan, jika inklusi keuangan terus ditingkatkan dan banyak masyarakat yang menabung di perbankan, maka akan memberikan keuntungan tidak hanya bagi para penabung tetapi juga bank.

"Tentunya jika masyarakat sudah sadar akan menabung sehingga dana mereka aman. Maka bank dapat menekan cost of fund karena banyaknya dana murah yang ditempatkan," kata dia.

Oleh karenanya, BTN akan memperluas ekspansi Agen Batara terutama kepada masyarakat yang memiliki bisnis toko klontong atau toko sembako di perumahan yang dibiayai perseroan, kios jasa pengiriman atau ekspedisi, mini market berskala lokal dan toko retail lainnya.

"Ini bisa jadi basis dana murah BTN," kata Haru.

Baca juga: Cara dan Syarat Ajukan KPR di BNI, BCA, dan BTN

Sejak Oktober 2020, BTN mengubah strategi pengembangan Branchless Banking menggunakan EDC Mini ATM, agar layanan agen dapat berfokus pada peningkatan CASA dimana target market pelanggan agen adalah nasabah berbasis kartu ATM.

Pengembangan Agen Batara untuk mengoptimalkan pengumpulan dana murah juga dinilai berhasil. Hal ini terefleksikan dari jumlah saldo rata-rata Agen Batara yang terus meningkat menjadi Rp 34,8 juta pada Mei 2021.

"Saldo Agen Batara ini naiknya sangat signifikan dari hanya Rp8 juta pada Januari 2021, kini di bulan Mei 2021 sudah melonjak jadi Rp 34,8 juta," ucap Haru.