Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BCA Bakal Bagikan Dividen Interim Rp 25 Per Saham

Kompas.com - 08/11/2021, 17:09 WIB
Rully R. Ramli,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Central Asia Tbk akan melakukan pembagian dividen interim tunai sebesar Rp 25 per saham untuk tahun buku 2021.

Keputusan pembagian dividen interim itu selaras dengan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) perseroan pada 29 Maret 2021.

Dalam keputusan RUPST itu disebutkan, direksi perseroan dengan persetujuan dewan komisaris diberikan kuasa untuk membagikan dividen interima apabila kondisi keuangan perseroan memungkinkan.

Baca juga: Tingkatkan Keamanan Bertransaksi, Saatnya Ganti Kartu ke Debit BCA Chip

Direksi dengan persetujuan dewan komisaris BCA sepakat untuk melaksanakan pembagian dividen interim tunai sebesar Rp 25 per saham untuk tahun buku 2021, sehingga total dividen interim tunai yang akan dibayarkan adalah sebesar Rp 3.081.876.250.000.

"Atau meningkat 27,5 persen dibandingkan dividen interim tahun buku 2020," tulis manajemen BCA, Senin (8/11/2021).

Manajemen BCA menyatakan, nilai itu mengacu pada jumlah seluruh saham yang telah dikeluarkan perseroan sebanyak 123.275.050.000 lembar saham pasca-aksi korporasi stock split dengan rasio 1:5 yang terhitung efektif sejak 13 Oktober 2021.

"Pembagian dividen interim tunai ini merupakan komitmen Perseroan untuk senantiasa menjalankan bisnis dengan sebaik-baiknya dan memberikan nilai tambah secara berkesinambungan kepada pemegang saham," kata Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja.

Jadwal akhir dari periode perdagangan saham dengan hak dividen (cum dividen) di pasar reguler dan pasar negosiasi pada 16 November 2021 dan pasar tunai pada 18 November 2021.

Sementara itu, pembayaran dividen interim tunai akan dilakukan pada tanggal pada 7 Desember 2021.

Sebagai informasi, BCA membukukan laba bersih sebesar Rp 23,2 triliun hingga kuartal III-2021. Laba bersih tersebut tumbuh 15,8 persen dibanding periode yang sama tahun lalu (year on year/yoy).

Pertumbuhan itu ditopang oleh pendapatan bunga bersih BCA sebesar Rp 42,2 triliun, tumbuh 3,3 persen yoy. Kemudian, pendapatan selain bunga sebesar Rp 15,4 triliun tumbuh 2,4 persen yoy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Whats New
Permintaan 'Seafood' Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Permintaan "Seafood" Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Whats New
BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Whats New
Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Whats New
Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Whats New
Manuver KAI Memohon ke Pemerintah Ringankan Beban Utang Kereta Cepat

Manuver KAI Memohon ke Pemerintah Ringankan Beban Utang Kereta Cepat

Whats New
Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Whats New
Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Bulog Siap Beli Padi yang Dikembangkan China-RI di Kalteng

Bulog Siap Beli Padi yang Dikembangkan China-RI di Kalteng

Whats New
Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Taati Aturan Pemda

Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Taati Aturan Pemda

Whats New
Efisiensi Anggaran Makan Siang Gratis

Efisiensi Anggaran Makan Siang Gratis

Whats New
Utang Pemerintah ke Bulog Capai Rp 16 Triliun, Dirut: Hampir Semua Sudah Dibayarkan

Utang Pemerintah ke Bulog Capai Rp 16 Triliun, Dirut: Hampir Semua Sudah Dibayarkan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com