Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

156.216 Polis Nasabah Ex Jiwasraya Sudah Dialihkan ke IFG Life

Kompas.com - 06/01/2022, 10:03 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengalihan polis nasabah ex Jiwasraya yang mengikuti restrukturisasi ke IFG Life telah mencapai 55 persen. Adapun, proses pengalihan tersebut sudah dilakukan sejak 18 Desember lalu.

“Sejak tanggal 18 Desember 2021 yakni satu minggu dari OJK memberikan ijin pengalihan polis, IFG Life sudah mengalihkan polis lebih dari 55 persen atau sebanyak 156.216 polis,” ujar Fadhian Dwiantara selaku Pgs. Corporate Secretary IFG Life kepada KONTAN, Rabu (5/1/2022).

Fadhian pun bilang bahwa melihat proses yang berlangsung saat ini, pihaknya yakin pengalihan polis ini masih sesuai dengan surat ijin yang diberikan oleh OJK atas pengalihan polis. Sekadar mengingatkan, OJK mensyaratkan waktu pengalihan polis ini berlangsung selama tiga bulan.

Baca juga: Erick Thohir Jamin Perlindungan terhadap Nasabah Jiwasraya

Tak hanya migrasi polis saja yang telah dilakukan, rupanya IFG Life juga sudah membayarkan manfaat pada pemegang polis produk Mantap plus C. Adapun, produk ini merupakan polis nasabah yang memilih restrukturisasi opsi dengan cicilan 5 tahun dan terdapat pembayaran uang muka sebesar 10 persen.

“IFG Life telah melakukan pembayaran manfaat untuk tahapan yang jatuh tempo di tahun 2021, sebanyak 8.796 polis Mantap plus C sebesar lebih dari Rp 900 miliar,” ujar Fadhian.

Sebagai gambaran, nasabah ex Jiwasraya yang memilih opsi tersebut ada sekitar 13.967 nasabah. Itu berarti, ada sekitar 62,98 persen nasabah yang memperoleh pembayaran uang muka 10 persen tersebut.

Fadhian pun menyampaikan bahwa dana yang digunakan untuk membayarkan manfaat tersebut berasal dari Penyertaan Modal Negara (PMN) dari pemerintah. Seperti diketahui, IFG Life melalui induknya IFG mendapatkan PMN di 2021 senilai Rp 20 triliun.

Baca juga: Terima Peralihan Polis Jiwasraya, IFG Life Dapat Modal Rp 20 Triliun dari PMN

“PMN sebagai komitmen pemerintah dalam menyelesaikan kewajiban dari polis-polis yang di transfer ke IFG Life dan dalam rangka penyelamatan pemegang polis agar manfaat polis dapat dibayarkan sesuai dengan yang tertera dalam polis restrukturisasi asuransi termasuk pembayaran dimuka untuk polis Mantap plus C,” jelas Fadhian.

Salah satu nasabah yang mengikuti restrukturisasi, Cicik pun mengakui pembayaran muka 10 persen sudah didapat olehnya. Sekadar informasi, Cicik memiliki dua polis dalam program restrukturisasi ini dengan memilih opsi B dan opsi C, yang merupakan milik suaminya.

Meskipun memilih ikut restrukturisasi, Cicik pun masih berharap dana miliknya bisa dikembalikan utuh tanpa potongan dan bisa segera cair karena dirinya membutuhkan dana tersebut.

“Segera mungkin dibayarkan ke nasabah baik yang plan B maupun plan C, sampai lunas ke depan, karena semua itu adalah hak nasabah, jangan pakai potong-potong segala,” ujar Cicik. (Adrianus Octaviano)

Baca juga: Tahap I, IFG Life Ambil Alih Polis Nasabah Jiwasraya Rp 33,02 Triliun

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Sebanyak 156.216 polis Jiwasraya Sudah Dialihkan ke IFG Life

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Berlaku Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Berlaku Mei 2024

Whats New
Emiten Hotel Rest Area KDTN Bakal Tebar Dividen Rp 1,34 Miliar

Emiten Hotel Rest Area KDTN Bakal Tebar Dividen Rp 1,34 Miliar

Whats New
Keuangan BUMN Farmasi Indofarma Bermasalah, BEI Lakukan Monitoring

Keuangan BUMN Farmasi Indofarma Bermasalah, BEI Lakukan Monitoring

Whats New
Bea Cukai Lelang 30 Royal Enfield, Harga Mulai Rp 39,5 Juta

Bea Cukai Lelang 30 Royal Enfield, Harga Mulai Rp 39,5 Juta

Whats New
Bisnis Alas Kaki Melemah di Awal 2024, Asosiasi Ungkap Penyebabnya

Bisnis Alas Kaki Melemah di Awal 2024, Asosiasi Ungkap Penyebabnya

Whats New
Penuhi Kebutuhan Listrik EBT Masa Depan, PLN Bidik Energi Nuklir hingga Amonia

Penuhi Kebutuhan Listrik EBT Masa Depan, PLN Bidik Energi Nuklir hingga Amonia

Whats New
LPPI Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1-S2, Simak Persyaratannya

LPPI Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1-S2, Simak Persyaratannya

Work Smart
Jadi 'Menkeu' Keluarga, Perempuan Harus Pintar Atur Keuangan

Jadi "Menkeu" Keluarga, Perempuan Harus Pintar Atur Keuangan

Spend Smart
Emiten Perdagangan Aspal SOLA Bakal IPO dengan Harga Perdana Rp 110 Per Saham

Emiten Perdagangan Aspal SOLA Bakal IPO dengan Harga Perdana Rp 110 Per Saham

Whats New
Data Terbaru, Utang Pemerintah Turun Jadi Rp 8.262,10 Triliun

Data Terbaru, Utang Pemerintah Turun Jadi Rp 8.262,10 Triliun

Whats New
Bank Mandiri Genjot Transaksi 'Cross Border' Lewat Aplikasi Livin’

Bank Mandiri Genjot Transaksi "Cross Border" Lewat Aplikasi Livin’

Whats New
Kuartal I Ditopang Pemilu dan Ramadhan, Bagaimana Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia ke Depan?

Kuartal I Ditopang Pemilu dan Ramadhan, Bagaimana Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia ke Depan?

Whats New
Berikut Daftar Tiga Pabrik di Indonesia yang Tutup hingga April 2024

Berikut Daftar Tiga Pabrik di Indonesia yang Tutup hingga April 2024

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin: Kami Bingung...

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin: Kami Bingung...

Whats New
Ada Gangguan Persinyalan, Perjalanan KRL Lintas Bogor Terlambat 10-33 Menit Pagi Ini

Ada Gangguan Persinyalan, Perjalanan KRL Lintas Bogor Terlambat 10-33 Menit Pagi Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com