JAKARTA, KOMPAS.com - Di tengah sulitnya masyarakat mendapatkan minyak goreng murah, ritel Indomaret justru diterpa isu melakukan penimbunan.
Hal ini menyusul beredarnya video saat anggota DPRD Pringsewu melakukan sidak bersama Satpol PP Pringsewu di salah satu gerai Indomaret di Kabupaten Pringsewu, Lampung, pada Senin (14/2/2022).
Dalam video yang berdurasi kurang lebih dari 1 menit tersebut, terdapat kardus dan kotak biru yang berisi beberapa minyak goreng kemasan 1 liter bermerk Sovia yang disimpan di luar toko Indomaret.
Baca juga: Gerai Indomaret di Pringsewu Diduga Menimbun Minyak Goreng, Ini Penjelasan Manajemen
Sesorang yang mengenakan seragam Indomaret di video itu mengatakan bahwa minyak goreng tersebut bukan ditimbun, melainkan disimpan untuk kebutuhan Indomaret sendiri ketika menggoreng Yummy Fried Chicken, sebagai salah satu makanan yang juga dijual di Indomaret tersebut.
Video tersebut pun mendapatkan beragam komentar dari netizen.
"jgn-jgn minyak gorengnyaa langka gara-gara ditimbun," tulis pengguna akun instagram @m4ximaoff seperti dikutip Kompas.com, Rabu (16/2/2022).
Pengguna lain juga menyakini video tersebut yang menjadi salah satu penyebab mengapa minyak goreng di ritel Indomaret selalu kosong.
"Oo pantas kosong terus," tulis Olivia Cininta.
Menanggapi hal itu, PT Indomarco Prismatama (Indomaret) pun buka suara. Marketing Director PT Indomarco Prismatama Darmawi Alie mengatakan, minyak goreng tersebut disimpan di dekat dapur di area gerai.
"Minyak goreng tersebut tidak untuk dijual karena peruntukannya untuk menggoreng ayam Yummy Fried Chicken sebagaimana yang ditemukan pada sidak 14 Februari 2022," ujarnya kepada Kompas.com.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.