Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Youtap Dukung UMKM Kelola Bisnis On The Go lewat Youtap Pos

Kompas.com - 23/06/2022, 15:37 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

Aplikasi kini akan memudahkan para pelaku usaha untuk memiliki sistem delivery, take away dan dine-in.

Baca juga: Punya Anggaran Rp 1.481 Triliun, Jokowi Minta Menteri hingga Pemda Belanja Produk UMKM

Youtap POS juga memiliki sistem logisik terintegrasi yang bisa dengan mudah dipilih oleh pelaku usaha, mulai dari kurir instan, kurir same day dan next day, kurir kargo, hingga kurir toko atau kurir sendiri.

Melalui kurir toko atau kurir sendiri, pelaku usaha bisa secara bebas melayani pengiriman ke pelanggan dan juga bisa menerapkan biaya pengiriman baik flat fee maupun per kilometer. Dengan begitu, kurir toko jg bisa menjadi pendapatan tambahan bagi pelaku usaha. 

Youtap Dukung UMKM

Youtap melalui Youtap POS turut mendukung pertumbuhan dan transformasi digital UMKM melalui solusi digital yang hampir semua fiturnya gratis dan mudah didapat.

Chief Executive Officer (CEO) Youtap Herman Suharto mengatakan, kunci utama perwujudan transformasi UMKM menuju UMKM Kekinian membutuhkan pendekatan berbasis ekosistem lewat sinergi dan kolaborasi dari seluruh stakeholder, baik sektor pemerintah, pemegang kebijakan, hingga sektor privat.

Baca juga: KemenKopUKM Gandeng Berbagai Pihak Wujudkan Program Prioritas Koperasi dan UMKM

Youtap Indonesia mendorong terciptanya UMKM kekinian yang juga mendukung lahirnya UMKM Masa Depan yang diinisiasi Kementerian Koperasi dan UKM lewat berbagai inovasi dan teknologi yang kami hadirkan, sehingga target digitalisasi 30 juta UMKM pada 2024 dapat terwujud,” katanya.

Hasil survei dari internal Youtap yang melibatkan 500 pelaku UMKM dan konsumen di Indonesia menyebutkan, sebanyak 45 persen merchant, khususnya usaha mikro, seperti kios makanan atau minuman, food court, dan warung, lebih suka mengakses aplikasi ini dari HP.

Kemudian, sebanyak 55 persen merchant, khususnya usaha menengah hingga besar seperti kafe, restoran, dan kedai kopi, lebih suka mengakses aplikasi melalui tablet.

Hadirnya fitur PHP pun semakin melengkapi fitur-fitur, seperti kasir, pembayaran nontunai menggunakan QRIS, laporan dan pembukuan, analisa penjualan, pengelolaan inventori, menu digital (e-menu), dan lainnya.

Baca juga: Kreativitas dan Inovasi Jadi Kunci, UMKM Solok Antarkan Kopi Solok Radjo Mendunia

“Bahkan, 59 persen yang tinggal di wilayah suburban sudah masuk ekosistem digital. Hal ini membuktikan bahwa penetrasi penggunaan digital telah memasuki berbagai daerah,” ujar Herman.

Hadirnya Youtap POS dalam perangkat HP pun semakin membuat pelaku usaha leluasa, karena mereka bisa memilih berbagai fitur yang sesuai dengan kebutuhan dan kenyamanan masing-masing. Terlebih, tidak ada perbedaan fitur antara HP maupun tablet.

Salah satu bentuk sinergi dan kolaborasi untuk mendorong adopsi solusi digital di UMKM adalah bagaimana Youtap POS sudah digunakan di banyak mitra dari yang kecil sampai enterprise seperti Sari Roti, produsen roti terbesar di Indonesia.  

Youtap POS dan Sari Roti membantu memodernisasi UMKM melalui pedagang gerobak keliling roti untuk memudahkan pelanggan memesan melalui PHP serta sistem kurir toko dan pembayaran nontunai pada saat pembelian selesai.

Baca juga: Pengguna QRIS Melejit, Youtap Jadi POS Nomor Satu Paling Diminati UMKM untuk Terima Pembayaran Nontunai

Chief Operating Officer PT Nippon Indosari Corpindo Arief Alfanto mengatakan, pihaknya sebagai produsen Sari Roti dan Sari Kue mengapresiasi kehadiran Youtap dalam memodernisasi UMKM Indonesia.

“Teknologi Youtap tidak hanya memberikan kemudahan dari sisi pelanggan, tetapi juga membantu para hawker (sebutan bagi pedagang gerobak keliling Sari Roti) serta proses bisnis dalam ekosistem Sari Roti menjadi lebih efektif, aman, serta efisien,” katanya.

Arief pun berharap, kehadiran Youtap mampu mendorong lebih banyak hadirnya UMKM kekinian yang berdaya karena adopsi digital yang tepat guna.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com