Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hati-hati, Menggoyangkan Kendaraan Saat Isi BBM Bisa Picu Kebakaran

Kompas.com - 08/08/2022, 13:00 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ramai unggahan tentang papan informasi di sebuah SPBU tentang larangan menggoyangkan kendaraan saat mengisi bahan bakar minyak (BBM).

Unggahan di salah satu akun Instagram tersebut berisi penjelasan tentang bahaya menggoyangkan mobil atau sepeda motor saat mengisi bensin atau BBM di SPBU.

"Kebiasaan menggoyang mobil dan motor saat isi bensin bisa menimbulkan kebakaran," tulis akun Instagram @undercover.id, dikutip Senin (8/8/2022).

Sampai Senin siang, unggahan akun Instagram @undercover.id tersebut telah disukai sebanyak 3.140 kali dan mendapatkan 128 komentar.

Baca juga: Pembelian BBM Subsidi Pakai MyPertamina, Apakah Mobil LCGC Boleh Beli Pertalite?

Bisa picu kebakaran

Sebelumnya, Pertamina melalui unggahan akun Instaram @pertamaxseries.id telah mengimbau masyarakat untuk tidak perlu menggoyangkan kendaraan saat isi BBM.

"Sesungguhnya aktivitas menggoyangkan kendaraan agar memperlancar aliran bahan bakar ke tangki kendaraan itu hanya mitos dan bahkan bisa menimbulkan kebakaran," tulis akun Instagram tersebut.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Pertamax Series ID (@pertamaxseries.id)

Hal ini lantaran ujung nozzle besi yang bertemu ujung tangki bisa memicu gesekan listrik statis yang menimbulkan percikan api.

Untuk itu, Pertamina mengimbau masyarakat untuk tidak menggoyangkan kendaraan saat mengisi BBM.

Baca juga: Harga Minyak Dunia Turun, tetapi Pertamina Naikkan Harga BBM Nonsubsidi


Pendapat ahli

Seperti telah diwartakan, Dosen Teknik Mesin Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Jayan Sentanuhady menjelaskan, menggoyangkan kendaraan saat mengisi BBM tidak ada manfaatnya.

Ia menegaskan, BBM yang berbentuk liquid (cair) secara otomatis mengisi ruang dalam tangki bensin.

"Sehingga pemilik kendaraan tidak perlu menggoyang-goyangkan mobil atau sepeda motor mereka," kata Jayan.

"Lain halnya jika BBM berbentuk benda padat atau powder untuk membuat lebih compact," imbuh dia.

Baca juga: Pertamax Turbo dkk Naik, Cek Harga BBM Pertamina di 34 Provinsi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com