Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Parkir di Zona Hijau, IHSG Sesi I Tembus Level 7.134

Kompas.com - 09/08/2022, 12:46 WIB
Rully R. Ramli,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG ditutup mnguat pada penutupan sesi I perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (9/8/2022). Dibuka menguat, IHSG melenggang di zona hijau hingga paruh pertama perdagangan hari ini.

Melansir data RTI, IHSG dibuka menguat di level 7.101,21. Indeks saham nasional terpantau terus bergerak di zona hijau, bahkan menyentuh level tertinggi 7.144,20.

Terpantau hingga pukul 12.00 WIB, IHSG sesi I ditutup 47,94 poin atau setara 0,68 persen ke level 7.134,82.

Baca juga: Proyeksi IHSG Hari Ini, Bakal Bertahan di Zona Hijau Lagi?

Meskipun menguat, lebih banyak saham bergerak di zona negatif, yakni sebanyak 230 saham, sementara 227 saham parkir di zona hijau, dan 214 saham lainnya stagnan. Jumlah transaksi siang ini terpantau mencapai Rp 8,2 triliun dengan volume transaksi mencapai 17,7 miliar saham.

Adapun top gainers siang hari ini ditempati oleh Kioson Komersial Indonesia (KIOS), yang menguat 24,86 persen ke Rp 452. Kemudian, Segar Kumala Indonesia (BUAH) melesat 24,74 persen ke Rp 484. Terakhir, Mora Telematika Indonesia (MORA) yang menguat 24,49 persen ke Rp 615.

Di sisi lain, top losers siang hari ini ditempati oleh Trimitra Prawara Goldland (ATAP), yang tekroreksi 6,92 persen ke Rp 121 per saham. Kemudian, Gaya Abadi Sempurna (SLIS) menurun 6,67 persen ke Rp 154 per saham. Lalu, Sari Kreasi Boga (RAFI) merosot 5,03 persen ke Rp 151 per saham.

Sementara itu, bursa Asia lain terpantau bergerak variatif atau mixed, di mana Hang Seng Hong Kong dan Shanghai Komposit masing-masing menguat 0,31 persen dan 0,27 persen.

Kemudian, indeks saham Jepang, Nikkei, terkoreksi 0,9 persen ke 27.992,03.

Baca juga: Dibuka Menguat, IHSG Pagi Tembus Level 7.100

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com