Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Sukses Yudhi, Bangun Bisnis Gula Semut dari Nol, yang Ternyata "Kebal" Pandemi

Kompas.com - 10/08/2022, 05:46 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Masa pandemi Covid-19 membuat banyak usaha UMKM menghadapi masa yang sulit. Bagi mereka, hanya ada pilihan bangkit bergerak atau diam terpuruk dan taruhannya adalah jatuh.

Salah satu pelaku usaha kecil, mikro, dan menengah (UMKM) yang menghadapi situasi tersebut adalah Yudhi Irawan.

Pemilik usaha produksi gula merah Dua Kelapa ini telah memulai usahanya sejak tahun 1997-2000 di Banyuwangi, Jawa Timur.

Pada 2017, ia mulai melakukan diversifikasi dengan memproduksi gula semut setelah mengikuti pelatihan yang diadakan dinas perindustrian dan perdagangan setempat.

Baca juga: Kisah Sukses Nila, Keluar Kerja untuk Bisnis Ecoprint sampai Kolam Lele

Awalnya, Yudhi bahkan tak tahu apa dan seperti apa bentuk dari gula semut.

“Setelah ikut pelatihan, kok menarik. Selesai seminggu pelatihan, dapat undangan dari dinas untuk menghadiri acara yang dipelopori Sampoerna, mencari UMKM potensial yang bisa dibina,” kisah Yudhi dalam siaran pers dikutip Rabu (9/8/2022).

Gula semut, atau yang kerap disebut dengan gula kristal, adalah gula merah berbentuk bubuk yang dibuat dari nira pohon kelapa atau aren (enau).

Asal-usul penyebutannya ialah karena bentuknya mirip dengan rumah semut. Gula ini semakin diminati dan berpotensi untuk menjangkau pasar yang lebih luas, bahkan hingga diekspor.

Baca juga: Kisah Sukses Batik Abstrak Murni Asih

Jadi mitra binaan Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC)

Selanjutnya, pada awal 2017, Yudhi mulai memproduksi gula semut, dan diundang oleh Sampoerna karena usahanya terpilih masuk ke dalam 12 UMKM potensial yang akan dibina dalam Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC).

Sejak saat itu, Yudhi ikut berbagai pelatihan.

Yudhi membeberkan, pelatihan-pelatihan itu di antaranya adalah pelatihan pameran produk ekspor, bagaimana mengemas makanan untuk tujuan ekspor, dan cara membuat katalog.

Dengan perjalanan yang telah dilaluinya, Yudhi juga kerap diundang untuk berbagi pengalaman.

“Sudah dua kali diundang jadi narasumber soal kiat bisnis di era pandemi,” ujar dia.

Baca juga: Kisah Mantan Driver Ojol, dari Modal Rp 500.000 hingga Punya 3 Brand Usaha Ayam Goreng

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati Terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati Terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Whats New
IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

Whats New
Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Whats New
Detail Harga Emas Antam Senin 6 Mei 2024, Turun Rp 3.000

Detail Harga Emas Antam Senin 6 Mei 2024, Turun Rp 3.000

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 6 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 6 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Whats New
Harga Bahan Pokok Senin 6 Mei 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Senin 6 Mei 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
IHSG Diperkirakan Melaju, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melaju, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Kesenjangan Konsumsi Pangan dan Program Makan Siang Gratis

Kesenjangan Konsumsi Pangan dan Program Makan Siang Gratis

Whats New
Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Erick Thohir: 82 Proyek Strategis BUMN Rampung, tapi Satu Proyek Sulit Diselesaikan

Erick Thohir: 82 Proyek Strategis BUMN Rampung, tapi Satu Proyek Sulit Diselesaikan

Whats New
Ketika Pajak Warisan Jadi Polemik di India

Ketika Pajak Warisan Jadi Polemik di India

Whats New
BTN Konsisten Dongkrak Inklusi Keuangan lewat Menabung

BTN Konsisten Dongkrak Inklusi Keuangan lewat Menabung

Whats New
[POPULER MONEY] HET Beras Bulog Naik | Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN

[POPULER MONEY] HET Beras Bulog Naik | Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com