Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Ritel Summit Diharap Bangkitkan Usaha yang Stagnan Selama 22 Tahun

Kompas.com - 15/08/2022, 16:59 WIB
Ade Miranti Karunia,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengapresiasi Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) yang telah menyelenggarakan Indonesia Ritel Summit 2022.

Dia menilai, dengan adanya perhelatan tersebut mampu membangkitkan usaha ritel yang stagnan selama 22 tahun. Ditambah lagi, terpuruknya usaha ritel selama pandemi Covid-19.

"Saya kira kegiatan ini sangat penting untuk memulihkan ritel kita yang selama 22 tahun mengalami stagnasi," ujar Teten di Jakarta, Senin (15/8/2022).

Baca juga: Menteri Teten Masduki: Kita Harus Berhenti Bekerja hanya Sekadar Formalitas...

Teten bilang, untuk membangkitkan bisnis ritel dibutuhkan juga promosi berupa diskon atau potongan harga sehingga mampu meningkatkan konsumsi rumah tangga.

"Kita tahu di kuartal II ini pertumbuhan ekonomi kita membaik 5,44 persen dan 53 persen itu ditunjang oleh konsumsi rumah tangga jadi ini penting. Saya kira sebagaimana arahan Pak Presiden dalam paripurna kemarin bahwa kita mesti kerja sama untuk menggerakan konsumsi rumah tangga ini dengan diskon nasional," katanya.

Baca juga: Rayakan HUT RI, 388 Mal Gelar ISF 2022, Pesta Diskon hingga 77 Persen

Teten pun mengajak kepada masyarakat untuk berbelanja produk dalam negeri. "Saya kira ini menjadi penting sekali dan tentu kita juga harus dorong belanja produk buatan dalam negeri. Kita harus dorong belanja brand-brand lokal dan saya kira dari pengalaman Sarinah pengelolaan mal swasta juga harus berani menampilkan brand-brand lokal," imbaunya.

Di Sarinah, kata dia, dengan menampilkan produk-produk lokal bisa menarik trafik pengunjung yang begitu banyak. "Saya kira gerakan ini sudah lama, tapi kurang berhasil. Sekarang saya kira momentum kita, karena sekarang memang produk-produk dalam negeri kita sudah sangat berkualitas. Nah ini yang saya kita momen yang sangat baik," tuturnya.

Baca juga: Indonesia Retail Summit 2022, Upaya Hippindo Pulihkan Sektor Ritel dari Dampak Pandemi Covid-19

Dalam kesempatan itu, Ketua Umum Hippindo Budihardjo Iduansjah menjelaskan, Indonesia Ritel Summit ini disinergikan melalui joint venture maupun investasi. Hal ini menurutnya untuk membuka peluang kerja sama dan meningkatkan lapangan pekerjaan, hingga pendapatan negara melalui pajak yang tumbuh secara optimal.

"Terima kasih kami ucapkan kepada para Menteri beserta jajarannya atas dukungan, sinergi, dan kerja sama yang luar biasa, hingga akhirnya kami sektor retail offline bisa bersama-sama membantu pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional melalui program seperti Indonesia Retail Summit, Hari Belanja Diskon Indonesia, Hari Modern Retail Indonesia, untuk mengembangkan kembali industri retail Tanah Air agar kembali jaya dan optimal seperti sedia kala," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com