Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Distribusi Gas Bumi di Kota Tarakan Dipastikan Aman Selama Libur Nataru

Kompas.com - 28/12/2022, 08:20 WIB

TARAKAN, KOMPAS.com – Distribusi gas bumi untuk 31.121 Sambungan Rumah (SR) di Kota Tarakan, Kalimantan Utara, dipastikan aman selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Gas bumi yang melayani kota tersebut sebesar 0.6 BBTUD yang bersumber dari Medcoenergi dan Pertamina EP.

Sementara operator jaringan gas bumi ke Kota Tarakan diemban oleh PT PGN Tbk sebagai Subholding Gas Pertamina, dengan panjang jaringan pipa 232 KM. Sejak 2010, PGN mengoperasikan jaringan distribusi gas bumi rumah tangga dengan dana APBN.

BPH Migas turut berperan dalam memastikan pembangunan jargas rumah tangga dapat berjalan dengan semestinya. Oleh karena itu, Komite BPH Migas dan pengawasan atas kegiatan penyaluran gas pada jaringan gas untuk rumah tangga dan pelanggan kecil yang akan dilaksanakan di Kota Tarakan, Kalimantan Utara pada 25-27 Desember 2022.

“Kunjungan BPH Migas ke Kota Tarakan bersamaan dengan komitmen PGN memastikan kelancaran penyaluran dan layanan gas bumi di masa libur Natal dan Tahun Baru. BPH Migas dan PGN bersama memastikan gas melalui pipa ke rumah-rumah warga tersalurkan dengan aman dan normal,” ujar Anggota Komite BPH Migas, Yapit Sapta Putra, melalui keterangan pers, Rabu (28/12/2022). 

Baca juga: Distribusi dan Layanan Gas Bumi Nasional Dijaga Satgas Pengamanan Libur Nataru 2022

Kota Tarakan sendiri terbagi menjadi 4 kecamatan dan 20 kelurahan. Dari 20 kelurahan yang tersebar di Kota Tarakan, sudah 18 kelurahan yang sudah terpasang jaringan pipa gas APBN.

Wilayah Kota Tarakan masuk ke dalam area operasi PGN Sales Operation Region IV (SOR IV). Selain Kota Tarakan, PGN SOR IV melayani Kutai Marangkayu, Kutai Muara Badak, Bulungan, Tarakan, Banggai, Panajam Paser Utara, Balikpapan, Samarinda, Wajo, dan Sorong.

Selain infrastruktur pipa dan pendukungnya, di PGN SOR IV terdapat SPBG Balikpapan, LNG Bontang, LNG Donggi 5, dan LNG Tangguh di Papua.

“Kami berharap seluruh kelurahan di Kota Tarakan dapat menggunakan gas bumi untuk menggantikan gas tabung. Sebagai kota yang dekat dengan perbatasan antara Indonesia dan Malaysia, adanya jargas akan semakin memudahkan masyarakat Kota Tarakan merasakan gas bumi yang berasal dari negeri sendiri,” lanjut General Manager PGN SOR IV Andaya Saputra. 

Pada 2022, PGN menambah pembangunan jargas di Kota Tarakan dengan anggaran tahun 2020 sebanyak 5.034 SR, beberapa di antaranya berada di Kelurahan Karang Harapan, Karang Anyar B, Karang Anyar Pantai B, Juata Kerikil, dan Kelurahan Juata Permai.

Dengan demikian, PGN telah melayani rumah tangga di 67 kota dan kabupatan di 17 provinsi.

Baca juga: Kementerian ESDM: Gas Bumi Paling Besar Dimanfaatkan Industri, Disusul untuk LNG dan Pupuk

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Viral Warga Berebut Daging di Tumpukan Sampah TPA | Jadwal KRL Jabodetabek Mulai 1 Juni 2023

[POPULER MONEY] Viral Warga Berebut Daging di Tumpukan Sampah TPA | Jadwal KRL Jabodetabek Mulai 1 Juni 2023

Whats New
Lempar ke Luhut, Kemenperin Kukuh Tak Restui Impor KRL Bekas Jepang

Lempar ke Luhut, Kemenperin Kukuh Tak Restui Impor KRL Bekas Jepang

Whats New
Menteri KKP Blak-blakan Alasan Ekspor Pasir Laut Diizinkan

Menteri KKP Blak-blakan Alasan Ekspor Pasir Laut Diizinkan

Whats New
Cara Daftar Haji Reguler 2023 serta Syarat dan Setoran Awalnya

Cara Daftar Haji Reguler 2023 serta Syarat dan Setoran Awalnya

Whats New
PMO Prakerja: 24 Persen Peserta Langsung Dapat Kerja Usai Pelatihan

PMO Prakerja: 24 Persen Peserta Langsung Dapat Kerja Usai Pelatihan

Whats New
Saat Elon Musk Kunjungi China untuk Pertama Kali dalam Tiga Tahun Terakhir...

Saat Elon Musk Kunjungi China untuk Pertama Kali dalam Tiga Tahun Terakhir...

Whats New
Papua Punya Potensi Besar Energi Terbarukan Capai 381 GW

Papua Punya Potensi Besar Energi Terbarukan Capai 381 GW

Whats New
Jadwal Terbaru KRL Yogyakarta-Solo per 1 Juni 2023

Jadwal Terbaru KRL Yogyakarta-Solo per 1 Juni 2023

Whats New
Bank Muamalat Hadirkan Kartu Shar-E Debit Muamalat Untuk Permudah Transaksi Jamaah Haji

Bank Muamalat Hadirkan Kartu Shar-E Debit Muamalat Untuk Permudah Transaksi Jamaah Haji

Whats New
Cara Setor Tunai di ATM BCA dengan Mudah, Bisa Tanpa Kartu

Cara Setor Tunai di ATM BCA dengan Mudah, Bisa Tanpa Kartu

Spend Smart
Ada Pembatasan Operasional Angkutan Barang Selama Libur Panjang, Ini Lokasi dan Jadwalnya

Ada Pembatasan Operasional Angkutan Barang Selama Libur Panjang, Ini Lokasi dan Jadwalnya

Whats New
Asuransi Kesehatan 'Start Up' dan UMKM 'Rey for Business' Bidik Target Jangkau 100 Perusahaan

Asuransi Kesehatan "Start Up" dan UMKM "Rey for Business" Bidik Target Jangkau 100 Perusahaan

Whats New
Menteri KKP: Ekspor Pasir Laut Boleh Saja, asal...

Menteri KKP: Ekspor Pasir Laut Boleh Saja, asal...

Whats New
Kemenperin: Indeks Kepercayaan Industri Melambat Jadi 50,90

Kemenperin: Indeks Kepercayaan Industri Melambat Jadi 50,90

Rilis
Diskon Travel Fair Traveloka 50 + 30 Persen, Catat Tanggalnya

Diskon Travel Fair Traveloka 50 + 30 Persen, Catat Tanggalnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+