Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Mengatasi Token Listrik Gagal Masuk ke Meteran

Kompas.com - Diperbarui 17/02/2024, 20:49 WIB
Nur Jamal Shaid

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Cara pengisian token listrik ke meteran sebenarnya cukup mudah dilakukan. Namun, tak jarang ditemui kegagalan dalam mengisi token listrik, khususnya dialami oleh para pelanggan baru. Lalu, bagaimana cara mengatasi token listrik gagal masuk ke meteran?. 

Sebagai informasi, token atau pulsa listrik adalah 20 digit angka yang dimasukkan ke meter prabayar saat melakukan isi ulang listrik.

Token listrik menjadi salah satu sistem pembayaran prabayar yang mudah untuk digunakan karena dapat memperkirakan penggunaan listrik.

Baca juga: Cara Bayar Tagihan Indihome Lewat Aplikasi MyTelkomsel

Meski begitu, pelanggan bisa saja mengalami gangguan pada meteran seperti gagal memasukkan angka dari token listrik.

Dilansir dari Kompas.com, ada beberapa faktor yang menyebabkan token listrik gagal dimasukkan ke meteran PLN. Berikut penyebabnya:

  • Pemohonan dari pelanggan yang belum terselesaikan. Contohnya perubahan daya sehingga proses permohonan perlu diselesaikan dulu
  • Melakukan kesalahan saat memasukkan token listrik
  • Sistem meter prabayar sedang dalam periode pembaruan atau update
  • Terjadi kesalahan teknis instalasi dengan dibuktikan keterangan "periksa" pada layar meteran PLN.

Baca juga: Cara Lapor Gangguan IndiHome via Telepon hingga Aplikasi

Selain itu, penyebab lain dari token listrik gagal diinput adalah reject, used, dan over. Reject terjadi karena pengisian token listrik gagal dilakukan. Pengguna listrik prabayar diminta untuk memasukkan kembali token listrik. 

Sedangkan used terjadi karena token listrik yang dimasukkan sudah terpakai. Pengguna listrik prabayar diminta untuk mengecek token listrik yang sebelumnya mereka input. Jika kendala masih terjadi, hubungi PLN 123 supaya petugas datang ke rumah melakukan pengecekan.

Adapaun over terjadi karena daya listrik isi ulang melewati kapasitas listrik pada meteran PLN. Pengguna listrik prabayar diminta untuk melakukan tambah daya dengan cara menghubungi PLN 123.

Perlu diketahui bahwa token listrik tidak mempunyai masa kedaluwarsa dan bisa digunakan selama nomor kWh meter sama dengan pembelian. 

Cara mengatasi token listrik gagal masuk ke meteran lewat pengaduan online di aplikasi PLN MobileKOMPAS.com/Zulfikar Hardiansyah Cara mengatasi token listrik gagal masuk ke meteran lewat pengaduan online di aplikasi PLN Mobile

Cara mengatasi token listrik gagal masuk ke meteran

1. Lapor melalui aplikasi PLN Mobile

Berikut cara melaporkan masalah gagal input token listrik ke PLN secara online:

  • Unduh aplikasi PLN Mobile
  • Buka menu "Pengaduan"
  • Pilih "Permasalahan kWh meter Pasca Bayar dan Pra Bayar"
  • Pilih ID pelanggan yang terdaftar
  • Jika lokasi sudah sesuai, klik "Kirim Pengaduan".
  • Petugas PLN akan mendatangi rumah pengguna listrik prabayar setelah mereka menyampaikan laporan.

Baca juga: Kereta Cepat Akan Segera Beroperasi, tapi Akses Jalan ke Stasiun Belum Ada

2. Lapor ke sambungan telepon 123

Langkah lain yang dapat ditempuh oleh pelanggan adalah menghubungi layanan 123 milik PLN. Berikut langkah-langkahnya:

  • Buka menu Telepon di HP.
  • Masukkan kode telepon daerah + 123.
  • Tunggu hingga nada berdering.
  • Pilih menu untuk melakukan pengaduan layanan.
  • Sampaikan kepada petugas bahwa token listrik gagal masuk.
  • Petugas akan memeriksa data yang tercatat.
  • Petugas akan memberikan arahan seperti pemeriksaan hingga beberapa hari.
  • Catat nomor laporan sebagai bukti pengaduan pelanggan.
  • Berikan nomor rumah atau nomor HP aktif untuk petugas agar dapat menghubungi kembali.
  • Petugas akan menghubungi kembali pelanggan apabila laporan telah diproses atau masalah dalam pengembangan petugas teknis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bea Cukai Jember Sita 59 Liter Miras Ilegal Bernilai Belasan Juta Rupiah di Kecamatan Silo

Bea Cukai Jember Sita 59 Liter Miras Ilegal Bernilai Belasan Juta Rupiah di Kecamatan Silo

Whats New
IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

Whats New
Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Whats New
PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Whats New
Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Whats New
Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Whats New
5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

Work Smart
Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Whats New
Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Whats New
Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Whats New
Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Whats New
Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Whats New
Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Whats New
Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com