Cosmart adalah platform e-commerce berbasis keanggotaan untuk barang-barang penting. Melalui situs web dan aplikasi selulernya, pengguna dapat melakukan pembelian barang-barang rumah tangga dan makanan ringan dalam jumlah besar, yang diklaim oleh startup tersebut ditawarkan dengan harga lebih rendah daripada supermarket.
Pada 2022, Cosmart mendapatkan pendanaan awal sebesar 5 juta dollar AS untuk ekspansinya di Asia Tenggara.
4. Crowde
Startup pinjaman peer-to-peer lending Crowde bertujuan membantu petani Indonesia mengembangkan bisnis mereka. Melalui Crowde, petani dapat mengajukan pinjaman dengan menentukan jumlah yang mereka butuhkan, komoditas apa yang ingin mereka tanam seperti cabai, jagung atau beras dan luas lahan yang tersedia. Aplikasi startup tersebut, Toko Tani, juga menawarkan saran mengenai budidaya tanaman yang sukses.
Baca juga: Startup Pluang PHK 10 Persen Karyawan
5. Dagangan
Dagangan adalah platform perdagangan sosial yang menyasar masyarakat pedesaan di Indonesia yang kekurangan akses terhadap kebutuhan sehari-hari.
Melalui aplikasi Dangagan, pelanggan di lebih dari 20.000 desa di seluruh Indonesia dapat membeli bahan makanan, pakaian, dan lainnya, dengan layanan pengiriman satu hari gratis.
6. Fresh Factory
Fresh Factory adalah perusahaan pemenuhan rantai dingin terintegrasi yang mengkhususkan diri dalam penyimpanan dan pengiriman barang dingin, beku, dan kering.
Startup ini menggunakan perangkat IoT di lebih dari 40 gudang untuk memantau suhu dan melacak lokasi produk, serta fungsi lainnya.
Perusahaan ini telah berkolaborasi dengan raksasa logistik Indonesia, Nusantara Card Semesta, untuk membangun jaringan pemenuhan rantai pendingin terbesar di negara ini, yang melayani 103 kota, menurut Fresh Factory.
Baca juga: Kita Boleh Bangga, Jumlah Startup Indonesia Posisi Ke-6 Dunia...
7. Gokomodo
Gokomodo menyediakan layanan pengadaan dan e-commerce untuk perusahaan di industri pertanian dan komoditas di Indonesia.
Melalui platform online startup tersebut, perusahaan dapat memesan produk seperti peralatan pertanian dan peralatan keselamatan dari 68 merek, sementara pemasok dapat mengirimkan penawaran dan melacak data penjualan mereka, menurut Gokomodo. Pada tahun 2022, mereka mengumpulkan 26 juta dollar AS dalam putaran pendanaan seri A yang dipimpin oleh East Ventures yang berbasis di Singapura.
8. iSeller Commerce