Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hyperlocal Tokopedia Dongkrak Penjualan Produk Kecantikan Lokal

Kompas.com - 01/09/2023, 09:26 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com – Inisiatif Hyperlocal Tokopedia mendongkrak transaksi produk kecantikan lokal.

Direktur Corporate Affairs Tokopedia, Nuraini Razak mengatakan, inisiatif tersebut membantu pelaku usaha lokal memulai dan membangun bisnis daring dari wilayah mana pun di Indonesia, serta berkontribusi terhadap perekonomian nasional.

Hyperlocal Tokopedia telah membawa dampak ekonomi yang positif. Rerata persentase pertumbuhan ekonomi di kota dengan Hyperlocal Tokopedia angkanya lebih tinggi yaitu 2,78 persen, dibandingkan di kota tanpa Hyperlocal Tokopedia yang tercatat 1,26 persen,” jelas Nuraini di Yogyakarta, Kamis (31/8/2023).

Dia mengatakan, selama lebih dari 14 tahun berdiri, Tokopedia saat ini sudah menaungi lebih dari 14 juta penjual. Adapun hampir 100 persen dari jumlah tersebut adalah pelaku UMKM.

Baca juga: Strategi Bisnis Kimia Farma Apotek 2023, Tambah 100 Outlet, Buka Klinik Virtual hingga Jual Produk Kecantikan

Ilustrasi produk skincare. FREEPIK/FREEPIK Ilustrasi produk skincare.

Melalui Tokopedia, mereka memasarkan lebih dari 1,8 miliar produk terdaftar kepada masyarakat di 99 persen kecamatan di Indonesia.

“Inisiatif Hyperlocal Tokopedia mendorong tumbuh kembang pelaku usaha di Indonesia, termasuk Yogyakarta,” kata Nuraini.

Salah satu brand lokal Yogyakarta yang membangun bisnis bersama Tokopedia adalah Larissa Aesthetic Center. Berkat Tokopedia dan inisiatif Hyperlocal Tokopedia seperti KTP, usaha skincare alami yang didirikan oleh R. Ngt. Poedji Lirnawati sejak tahun 1984 ini telah memperluas pasar dan meningkatkan penjualan di era digital.

General Manager Larissa Aesthetic Center, Caecilia Ruli mengatakan, dalam menghadirkan produk kecantikan dan perawatan diri, pihaknya mengusung konsep back to nature alias kembali ke alam. 

Baca juga: Watsons 5.5 Great Mall Sale, Diskon hingga 70 Persen untuk Produk Kesehatan dan Kecantikan

Produk-produk skincare keluaran Larissa juga menggunakan bahan alami, seperti buah, sayuran dan umbi yang dipadukan dengan teknologi tinggi, aman, berjangka panjang, serta harga yang tetap terjangkau.

“Kami bekerja sama dengan petani dan supplier lokal yang memiliki standar khusus dari berbagai wilayah seperti Yogyakarta, Bali, Kupang, dan yang berada di sekitar Larissa Aesthetic Center,” jelas Caecilia.

Ilustrasi produk skincare. PIXABAY/OLGA VOLVOSKITSKAIA Ilustrasi produk skincare.

Larissa Aesthetic Center juga menerapkan konsep ramah lingkungan dalam berbisnis. Sebagai contoh, Larissa Aesthetic Center mengelola limbah cair dan padat hasil produksi sesuai dengan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UKL-UPL).

“Larissa Aesthetic Center bergabung dengan Tokopedia pada tahun 2018. Itu menjadi turning point bagi kami, khususnya pada pandemi tahun 2020, saat masyarakat tidak bisa keluar untuk mengakses produk atau layanan Larissa Aesthetic Center dan mulai beralih ke platform online, seperti Tokopedia,” ungkap Caecilia.

Baca juga: KINO Beri Pelatihan Bisnis untuk Aneka UMKM, dari Kecantikan hingga Makanan

Dia mengungkapkan, sejak bergabung dengan Tokopedia, Larissa Aesthetic Center mendapatkan berbagai manfaat.

Misalnya, penjualan yang terus meningkat, lebih mudah mengedukasi produk ke pembeli dan memperluas jangkauan pasar hingga ke seluruh Indonesia. 

Nuraini menambahkan, selain membantu pelaku usaha lokal memulai dan membangun bisnis, Hyperlocal Tokopedia juga mempermudah masyarakat di seluruh wilayah di Indonesia mengakses lebih banyak pilihan produk kebutuhan dengan lebih cepat dan efisien.

“Secara keseluruhan, hampir tiga perempat dari transaksi antarpulau yang terjadi di Tokopedia menggunakan fitur Bebas Ongkir. Kebutuhan sehari-hari atau groceries (seperti makanan dan minuman serta kecantikan dan perawatan diri), rumah tangga, fesyen, elektronik, olahraga dan hobi menjadi beberapa kategori produk paling laris di Tokopedia selama setahun ke belakang,” jelas Nuraini.

Baca juga: Produk Kecantikan RI Raup Penjualan Rp 1,6 Miliar di Ajang Beauty West Afrika

Transaksi produk kecantikan di Tokopedia

Pada kategori produk kecantikan dan perawatan diri di Tokopedia, suplemen kecantikan, hair foam dan sunblock menjadi beberapa produk paling laris, sepanjang semester I 2023 dibandingkan semester II-2022, dengan rata-rata peningkatan transaksi 9 kali lipat.

Khusus di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), beberapa kategori produk paling laris di Tokopedia selama setahun ke belakang, antara lain olahraga dan hobi, fesyen, serta kebutuhan sehari-hari atau groceries (seperti makanan dan minuman serta perawatan diri).

“Selain itu, di DIY, suplemen kecantikan, hair foam dan bath salt menjadi beberapa produk kecantikan dan perawatan diri yang paling banyak dibeli melalui Tokopedia, sepanjang semester I 2023 dibandingkan semester II 2022, dengan rata-rata peningkatan penjualan hampir 9,5 kali lipat,” jelas Nuraini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com