Kapan Uji Coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung untuk Umum? Ini Kata Dirut KAI

JAKARTA, KOMPAS.com - Uji coba Kereta cepat Jakarta-Bandung (KCJB) untuk masyarakat akan dimulai setelah tanggal 6 atau 8 September 2023.

Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Didiek Hartantyo mengatakan, dirinya masih belum bisa memastikan kapan tepatnya uji coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung akan dilakukan lantaran masih menunggu jadwal Perdana Menteri (PM) China Li Qiang menjajal KCJB.

"(Uji coba untuk masyarakat) nanti setelah tanggal 6 atau 8 (September) gitu ya. Karena kan Perdana Menteri China itu kalau enggak tanggal 6, tanggal 8," ujarnya saat ditemui di Hotel Pullman, Jakarta, Selasa (5/9/2023).

Baca juga: Kereta Cepat Jakarta-Bandung Diresmikan 1 Oktober

Lebih lanjut dia mengungkapkan, uji coba Kereta cepat Jakarta-Bandung ini akan dilaksanakan selama sekitar dua pekan sampai 20 September 2023.

"Nanti sampai tanggal 20 itu nanti kita akan alokasikan ke masyarakat dan undangan," kata dia.

Untuk mengikuti uji coba kereta cepat Jakarta-Bandung ini masyarakat tidak akan dikenakan biaya tiket alias gratis. Namun terkait mekanisme pendaftaran uji coba masih belum ditentukan.

"Gratis," ucap Didiek.

Sebelumnya, uji coba Kereta cepat Jakarta-Bandung untuk masyarakat umum secara gratis direncanakan dapat digelar awal September 2023. Untuk itu, PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) secara intensif melakukan sejumlah persiapan.

Baca juga: KCIC: Prasarana Kereta Cepat untuk 100 Tahun, Kualitasnya Tidak Main-main

Adapun hingga kini pembangunan prasarana kereta cepat untuk konstruksinya sudah mencapai 95,57 persen per Juli 2023. Sementara untuk pembangunan Stasiun Halim sudah mencapai 97,32 persen, Karawang mencapai 98,14 persen, Padalarang mencapai 67,51 persen, dan Tegalluar mencapai 99,82 persen.

Sejumlah persiapan juga dilakukan seperti ujicoba kereta cepat dengan kecepatan hingga 350 km/h, sertifikasi sarana dan prasarana dengan Kementerian Perhubungan untuk mendapatkan izin operasi.

Secara bertahap KCIC juga sedang mempersiapkan berbagai perlengkapan di area stasiun untuk pelayanan dan kenyamanan kepada para penumpang.

Baca juga: Usulan Tarif Kereta Cepat Rp 250.000 Belum Termasuk Tiket Kereta Feeder