JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS bergerak melemah di pasar spot pada Kamis (7/9/2023).
Melansir data Bloomberg, pukul 09.18 WIB, nilai tukar rupiah berada pada level Rp 15.327 per dollar AS, atau turun 32 poin (0,21 persen) dibanding penutupan sebelumnya di level Rp 15.295 per dollar AS.
Pengamat pasar keuangan Ariston Tjendra mengatakan, pelemahan rupiah disebabkan oleh indeks dollar AS dan tingkat imbal hasil obligasi AS masih menguat karena data PMI sektor jasa AS di Agustus yang dirilis semalam menunjukkan pertumbuhan aktivitas yang lebih bagus dari ekspektasi pasar.
Baca juga: IHSG dan Rupiah Melemah di Awal Sesi, Ini Penyebabnya
"Dengan sektor jasa yang masih bertumbuh, inflasi di AS bisa sulit turun dan membuka ekspektasi bahwa The Fed akan mempertahankan suku bunga tinggi untuk jangka waktu lebih lama. Rupiah berpotensi melemah hari ini ke arah Rp 15.330 per dollar AS dengan potensi support di kisaran Rp 15.270 per dollar AS,” kata Ariston kepada Kompas.com.
Sementara itu, mengacu kurs tengah Jisdor, nilai tukar rupiah pada Rabu (6/9/2023) pada level Rp 15.307 per dollar AS, atau melemah dari nilai tukar Selasa (5/9/2023) sebesar Rp 15.260 per dollar AS.
Adapun kurs rupiah di bank-bank besar di Indonesia, seperti di BNI, kurs jual dipatok pada Rp 15.337 per dollar AS. Kurs jual berarti pihak bank menjual dollar AS pada posisi ini.
Baca juga: Kian Meredup, Harga Emas Antam Anjlok Lagi Rp 5.000 Per Gram
Sementara untuk kurs beli di BNI adalah Rp 15.317 per dollar AS. Kurs beli ini berarti bila Kamu ingin menjual dollar AS maka pihak bank akan membelinya pada posisi ini.
Berikut nilai tukar rupiah per dollar AS hari ini di 5 bank:
Bank | Jual | Beli |
BNI | Rp 15.337 | Rp 15.317 |
BCA | Rp 15.342 | Rp 15.332 |
CIMB Niaga | Rp 15.335 | Rp 15.320 |
BRI | Rp 15.338 | Rp 15.318 |
Bank Mandiri | Rp 15.338 | Rp 15.318 |
Baca juga: Harga Emas Dunia Lanjutkan Pelemahan, Tertekan Penguatan Dollar AS
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.