Berbicara tentang kesulitan teknis, Anda dapat menghindari banyak kesulitan dengan memastikan Anda merasa nyaman dengan perangkat lunak tersebut sebelumnya.
Pastikan untuk mengunduh Zoom dan mengikuti setidaknya satu latihan wawancara kerja sebelum acara sebenarnya. Anda akan merasa lebih nyaman selama percakapan dan lebih tangguh jika muncul masalah teknis lainnya.
Baca juga: 3 Cara Jitu Jawab Pertanyaan Deskripsi Diri Saat Wawancara Kerja
Setelah Anda duduk di depan laptop, Anda seharusnya dapat mencapai semua yang Anda perlukan untuk melakukan wawancara yang sukses. Pastikan Anda memiliki semua materi wawancara, misalnya CV, referensi, portofolio, dan lainnya, dan Anda merasa nyaman serta siap untuk berbicara.
Meskipun Anda tidak boleh makan atau minum selama percakapan, Anda harus menyiapkan segelas air jika terjadi keadaan darurat.
Kegugupan saat wawancara dapat menyebabkan mulut kering, jadi lebih baik minum seteguk air daripada terbatuk-batuk selama wawancara kerja.
Jika Anda terbiasa berada di rumah dengan pakaian olahraga atau piyama dalam waktu lama, mungkin Anda akan kesulitan mengingat seperti apa pakaian profesional itu.
Baca juga: 10 Contoh Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan Ketika Wawancara Kerja
Pakaian formal atau pakaian smart casual biasanya merupakan pilihan terbaik untuk wawancara kerja. Jas, kemeja, kaos berkancing, atau sweter bagus adalah pilihan yang aman.
Cobalah untuk menyesuaikan pakaian dengan budaya perusahaan seperti yang Anda pahami, tetapi berdandanlah sedikit, meskipun karyawannya tetap tampil sangat kasual.
Ingatlah bahwa apa pun yang Anda pilih harus terlihat bagus di depan kamera dan juga profesional. Hindari garis-garis, warna-warna yang terlalu cerah, atau gunakan warna yang sama dengan latar belakang Anda.