Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengintip Bonus dan Tantiem Bankir Bank-bank Besar Indonesia

Kompas.com - 03/11/2023, 13:38 WIB
Erlangga Djumena

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Kinerja bank-bank besar moncer tahun ini karena mampu mendulang laba besar. Para pejabat bank-bank besar pun turut menikmati kenaikan bonus dan tantiem.

Bank Mandiri, semisal. Hingga kuartal III 2023, Bank Mandiri mencatatkan laba bersih Rp 39,1 triliun. Laba itu tumbuh 27,4 persen dari Rp 30,7 triliun pada September 2022.

Merujuk laporan keuangan Bank Mandiri, total gaji tunjangan, bonus dan tantiem, imbalan kerja jangka pannjang, direksi, komisaris, dan karyawan kunci Bank Mandiri naik 8,12 persendari Rp 1,60 triliun menjadi Rp 1,73 triliun di September 2023.

Sedangkan, khusus untuk bonus dan tantiem, totalnya Rp 1,07 triliun, naik dari periode sama tahun lalu Rp 961,35 miliar.

Baca juga: Tumbuh 27,4 Persen, Bank Mandiri Bukukan Laba Bersih Rp 39,1 Triliun

Rinciannya, total bonus dan tantiem dewan direksi mencapai Rp 554,92 miliar di September 2023. Nilai ini naik 21,57 persen dari September 2022 sebesar Rp 456,48 miliar. Bank Mandiri memiliki 12 direksi sehingga rata-rata setiap orang akan mendapatkan jatah Rp 46,24 miliar.

Sementara total tantiem untuk komisaris mencapai Rp 207,45 miliar naik 17,30 persen dari periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp 176,86 miliar. Karena Bank Mandiri punya 11 orang komisaris, maka setiap rata-rata orang akan mengantongi tantiem sebesar Rp 18,85 miliar.

Selain itu, total bonus untuk dewan pengawas syariah sedikit naik 26,81 persen dari Rp 3,17 miliar di September 2022 menjadi Rp 4,02 miliar di September 2023.

Sementara, bagi karyawan kunci dengan jabatan senior executive vice president dan senior vice president total tantiem terlihat menurun 6,69 persen menjadi sebesar Rp 302,70 miliar pada September 2023, dari Rp 324,39 miliar di periode sama tahun sebelumnya.

Selanjutnya, ada PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang membukukan pertumbuhan laba 12,47 persen secara tahunan dari Rp 38,31 triliun menjadi Rp 44,21 triliun per kuartal III 2023.

Hal ini membuat bonus dan tantiem direksi, komisaris, dan karyawan kunci BRI ikut meningkat 17,85 persen dari Rp 696,95 miliar menjadi Rp 821,39 miliar.

Bila dirinci, tantiem direksi BRI mencapai Rp 400,38 miliar di September 2023. Nilai itu justru turun 7,19 persen dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp 431,38 miliar.

Bila BRI memiliki 12 orang direksi, maka tantiem manajemen BRI sebesar Rp 33,36 miliar per orang. Adapun tantiem untuk dewan komisaris mencapai Rp 135,06 miliar di September 2023 meningkat 6,35 persen dari September 2022 sebesar Rp 126,99 miliar.

Artinya, secara rata-rata setiap orang dari komisaris BRI akan mendapat tantiem Rp 13,50 miliar per orang lantaran saat ini BRI memiliki 10 orang komisaris.

Sedangkan total bonus dan insentif karyawan kunci BRI di September 2023 mencapai Rp 285,94 miliar. Nilai melesat 106,35 persen dari September 2022 yang sebesar Rp 138,57 miliar.

Baca juga: Naik 12,47 Persen, BRI Raup Laba Rp 44,21 Triliun pada Kuartal III-2023

Lalu ada Bank Central Asia (BCA) yang membukukan pertumbuhan laba bersih 25,8 persen yoy pada September 2023 menjadi Rp 36,4 trilun. Berdasarkan laporan keuangan BCA pada pos arus kas pada aktivitas operasional, jumlah tantiem untuk direksi dan komisaris meningkat 33,87 persen yoy dari Rp 493 miliar menjadi Rp 660 miliar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

Whats New
Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, KemenKop UKM Terus Lakukan  Sosialisasi dan Dorong Literasi

Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, KemenKop UKM Terus Lakukan Sosialisasi dan Dorong Literasi

Whats New
Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

Whats New
Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

Whats New
Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

Whats New
Utang Rp 14,5 Triliun untuk Bangun Rute Baru MRT Akan Dibayar Pakai APBN-APBD

Utang Rp 14,5 Triliun untuk Bangun Rute Baru MRT Akan Dibayar Pakai APBN-APBD

Whats New
Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

Work Smart
Alfamart soal Tukang Parkir Liar: Cuekin Aja

Alfamart soal Tukang Parkir Liar: Cuekin Aja

Whats New
Laju Kredit BTN hingga April 2024 Bergerak Menuju Target

Laju Kredit BTN hingga April 2024 Bergerak Menuju Target

Whats New
Sejak 2019, MRT Jakarta Layani 106,51 Juta Penumpang

Sejak 2019, MRT Jakarta Layani 106,51 Juta Penumpang

Whats New
Melirik Undangan Digital, Solusi Modern dan Praktis di Era Teknologi

Melirik Undangan Digital, Solusi Modern dan Praktis di Era Teknologi

Rilis
Kemenperin: Investasi China di RI Capai Rp 451,7 Triliun dalam 4 Tahun Terakhir

Kemenperin: Investasi China di RI Capai Rp 451,7 Triliun dalam 4 Tahun Terakhir

Whats New
5 Cara Transfer BRI ke DANA, Pakai HP hingga ATM

5 Cara Transfer BRI ke DANA, Pakai HP hingga ATM

Spend Smart
Standard Chartered Tunjuk Rino Donosepoetro Jadi Cluster CEO

Standard Chartered Tunjuk Rino Donosepoetro Jadi Cluster CEO

Whats New
Cara Transfer BRI ke BRI di ATM dan BRImo di HP

Cara Transfer BRI ke BRI di ATM dan BRImo di HP

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com