Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Kementerian KP Tingkatkan Kapasitas Masyarakat Kampung Nelayan Modern di Biak

Kompas.com - 25/11/2023, 18:05 WIB
Yakob Arfin Tyas Sasongko,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi

Dalam penyelenggaraannya, lanjut Nyoman, BPPSDM bekerja sama dengan berbagai pihak, mulai dari mulai Unit Eselon I Kemeterian KP, pemerintah daerah (pemda) setempat, hingga lembaga swadaya masyarakat (LSM).

Salah satu LSM yang didapuk yakni Global Environment Facility guna memberikan pelatihan pembuatan batik ecoprint bagi 30 wanita nelayan di Kalamo.

Demikian pula Politeknik Kelautan dan Perikanan (Politeknik KP) Sorong juga menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada Masyarakat di Kalamo.

Kegiatan tersebut terdiri dari empat pelatihan, yaitu pembuatan rawai tuna, pengenalan umpan tiruan, keselamatan pelayaran, dan pengoperasian fish finder bagi 20 nelayan.

“Demikian pula Balai Besar Riset Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan (BBRP2BKP), menyelenggarakan pelatihan pengolahan produk olahan dan kemasan berbasis ikan pelagis bagi 40 wanita nelayan,” kata Nyoman.

Baca juga: Kementerian KP Sumbang PNBP Lewat Pemanfaatan Aset Eks Riset

Nyoman melanjutkan, pihaknya juga menyelenggarakan focus group discussion (FGD) guna merumuskan serta pemecahan masalah mengenai akses pasar, bahan bakar minyak (BBM), permodalan 50 nelayan, pengolah dan pengurus koperasi, serta pendampingan pelatihan pengelolaan administrasi Koperasi Samber Binyeri Maju kepada 28 calon pengurus koperasi.

Tak hanya pelatihan, lanjut dia, Kementerian KP juga memberi pendampingan penyuluhan secara terus menerus.

Kegiatan penyuluhan tersebut dilakukan kepada 18 kelompok perikanan yang terdiri dari 14 kelompok usaha bersama (KUB) dan empat kelompok pengolah dan pemasar (poklahsar).

"Selama masih ada penyuluh perikanan, pendampingan, dan penyuluhan selalu dilakukan setiap saat secara terus-menerus," ungkap Nyoman.

Selain itu, imbuh Nyoman, Kementerian KP juga membentuk satu unit koperasi, penumbuhan dua kelompok KUB, dan peningkatan satu kelas KUB.

Baca juga: Perkuat Hilirisasi Perikanan, Kementerian KP Luncurkan Platform CoFis 

Tidak hanya itu, ada pula pendataan Kartu Pelaku Usaha Bidang Kelautan dan Perikanan (Kusuka). Sedikitnya, terdapat 130 Kusuka perorangan dan 12 Kusuka badan usaha.

“Kami juga melakukan pendampingan akses permodalan kredit usaha rakyat (KUR) BRI kepada satu KUB dan Badan Layanan Usaha LPMUKP kepada Koperasi Samber Binyeri Maju,” jelasnya.

Pendampingan akses pasar juga dilakukan 14 KUB dan satu unit koperasi, pendampingan bantuan pemerintah 20 unit motor tempel untuk 11 KUB, dan bantuan peralatan pengolahan kepada Koperasi Samber Bunyeri Maju.

Berikutnya, pendampingan izin usaha NIB enam dokumen, serta kelestarian fungsi lingkungan hidup berupa satu kegiatan Bulan Cinta Laut.

Selain Kalamo, masih dalam rangka Sail Teluk Cenderawasih 2023, BPPSDM juga berpartisipasi dalam pameran yang menghadirkan 14 dosen dan pegawai, 14 orang taruna dan 2 taruni Politeknik KP Sorong Program Studi Penangkapan Ikan, Permesinan, dan Budidaya, serta Guru Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SUPM) Sorong.

Baca juga: Tingkatkan Produktivitas Perikanan, Kementerian KP Luncurkan Program SFV di Desa Panembangan, Banyumas

BPPSDM juga mengikuti parade kapal dalam rangka kegiatan puncak Sail Teluk Cenderawasih 2023 yang disaksikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan menampilkan KM Airaha 02 milik Politeknik KP Sorong.

Selain itu, BPPSDM melalui penyuluh perikanan Kabupaten Biak mengerahkan 1.000 orang nelayan binaannya dengan 500 kapal nelayan ikut dalam kegiatan parade tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final

Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final

Earn Smart
Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya

Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya

Earn Smart
Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Whats New
Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Earn Smart
Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Whats New
Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema 'Part Manufacturer Approval'

Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema "Part Manufacturer Approval"

Whats New
Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Whats New
Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Earn Smart
Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Whats New
Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Whats New
Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Whats New
Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Whats New
[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com