Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Penumpang Kereta Api pada Nataru Tahun Ini Lampaui Tahun Lalu

Kompas.com - 25/12/2023, 07:10 WIB
Rully R. Ramli,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat, jumlah penumpang kereta api dari Jakarta baik melalui Stasiun Pasar Senen maupun Stasiun Gambir pada periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) kali ini berpotensi mencapai 700.000.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, jumlah tersebut lebih tinggi dibanding periode yang sama tahun lalu mencapai sekitar 600.000 penumpang.

Menurutnya, hal itu merefleksikan peningkatan produktivitas pergerakan penumpang kereta api yang berangkat dari Jakarta.

Baca juga: Menhub: Sektor Kereta Api Sedang pada Masa Jayanya...

Ilustrasi kereta api, PT Kereta Api Indonesia (Persero). SHUTTERSTOCK/LAUDE PIRERA Ilustrasi kereta api, PT Kereta Api Indonesia (Persero).

"Tahun lalu jumlah penumpang selama masa Nataru sebanyak 600.000 orang. Sekarang ini diperkirakan bisa mencapai sekitar 700.000 orang," kata dia, dalam keterangannya, Minggu (24/12/2023).

"Jadi kenaikannya signifikan dan makin produktif, karena jumlah penumpang yang dari Jakarta keluar dengan yang dari daerah ke Jakarta sama banyaknya," sambungnya.

Secara keseluruhan, PT Kereta Api Indonesia Daop I menyediakan sekitar 773.000 kursi di masa Nataru (21 Desember 2023 sampai 7 Januari 2024) atau 42.958 kursi per harinya.

Berdasarkan data KAI, kereta api dari Stasiun Pasar Senen memberangkatkan 166.592 penumpang sejak tanggal 21 sampai 24 Desember 2023.

Baca juga: Cara Reschedule Tiket Kereta Api secara Online via Aplikasi

Adapun kereta api dengan tujuan perjalanan antara lain ke Cirebon, Semarang, Yogyakarta, Bandung, Surabaya, hingga Malang.

"Masa liburan ini saya minta kepada PT KAI dan Dirjen KA untuk melakukan suatu kegiatan kolaborasi. Karena apa yang akan kita lakukan ini adalah melayani masyarakat," tuturnya.

Seorang masinis meniup peluit tanda keberangkatan di sebuah stasiun kereta api di wilayah Daop 7 Madiun, Kamis (30/11/2023).Dok. PT KAI Daop 7 Madiun Seorang masinis meniup peluit tanda keberangkatan di sebuah stasiun kereta api di wilayah Daop 7 Madiun, Kamis (30/11/2023).

Sementara itu, Kepala PT KAI Daop I Jakarta, Iwan Eka Saputra mengatakan, penumpang kereta api di wilayah Daop I tahun ini diperkirakan naik sekitar 20 persen dibanding dengan tahun lalu.

"Sebagaimana arahan Pak Menhub, kami akan memperhatikan aspek-aspek pelayanan, keselamatan, dan keamanan dari para penumpang," katanya.

Baca juga: Tiket Terjual 44 Persen, Ini Tanggal Arus Puncak Penumpang Kereta Api dan KA Favorit Selama Nataru

Untuk masa Nataru tahun ini, PT KAI Daop I Jakarta menyediakan 1.319 perjalanan kereta api (KA) atau sekitar 73 perjalanan KA per harinya.

Perjalanan kereta api tambahan disediakan sebanyak 184 KA atau sekitar 10 perjalanan KA tambahan per harinya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Whats New
Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Whats New
Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Whats New
5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

Work Smart
Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Whats New
Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Whats New
Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Whats New
Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Whats New
Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Whats New
Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Whats New
Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Whats New
Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Whats New
Emiten Penyedia Infrastruktur Digital EDGE Raup Laba Bersih Rp 253,6 Miliar pada 2023

Emiten Penyedia Infrastruktur Digital EDGE Raup Laba Bersih Rp 253,6 Miliar pada 2023

Whats New
InJourney: Bergabungnya Garuda Indonesia Bakal Ciptakan Ekosistem Terintegrasi

InJourney: Bergabungnya Garuda Indonesia Bakal Ciptakan Ekosistem Terintegrasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com