Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

H-2 Pergantian Tahun, Kereta Cepat Whoosh Angkut 20.000 Penumpang

Kompas.com - 30/12/2023, 12:16 WIB
Elsa Catriana,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) telah memberangkatkan sekitar 20.000 penumpang Kereta Cepat Whoosh pada H-2 sebelum pergantian tahun atau pada Jumat 29 Desember 2023.

Sementara sekitar 16.500 tiket juga telah dipesan untuk jadwal keberangkatan hari ini, Sabtu (30/12/2023). Jumlah tersebut masih akan mengalami peningkatan mengingat penjualan tiket untuk keberangkatan hingga malam nanti masih berlangsung.

General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa mengatakan, secara total sejak dimulainya masa Nataru pada 22 Desember, Whoosh telah melayani sebanyak 156.000 penumpang dengan rute yang menjadi favorit adalah Halim - Padalarang (PP) dan diikuti dengan Halim - Tegalluar (PP).

Baca juga: Kaleidoskop 2023: Geliat Kereta Api di Indonesia, LRT Jabodebek hingga Kereta Cepat

Adapun untuk jam keberangkatan yang menjadi favorit penumpang adalah keberangkatan di pagi hari mulai dari pukul 07.00-10.00 WIB dan sore hari mulai pukul 15.00 WIB sampai malam hari.

"KCIC terus mengantisipasi tingginya minat penumpang yang berlibur menggunakan Whoosh dengan melakukan penambahan perjalanan sebesar 20 persen dari 40 perjalanan/hari menjadi 48 perjalanan/hari," ujar Eva dalam siaran persnya, Sabtu (30/12/2023).

Sejak dimulai pada 22 Desember 2023, KCIC telah mengoperasikan sebanyak total 384 perjalanan Whoosh untuk melayani seluruh penumpang. Dimana 194 perjalanan dari Halim dan 194 perjalanan menuju Halim.

Penambahan jumlah perjalanan tersebut dilakukan hingga 2 Januari 2024. Hal tersebut dikarenakan, peningkatan jumlah penumpang Whoosh diprediksi terus terjadi selama berlangsungnya libut natal dan tahun baru 2024.

Untuk menghadirkan layanan Whoosh yang lancar, terintegrasi, dan nyaman, KCIC terus berkoordinasi dengan seluruh stakeholder seperti PLN sebagai penyuplai listrik, KAI sebagai operator KA Feeder, dan para penyedia jasa telekomunikasi.

Agar seluruh kereta Whoosh pada masa libur akhir beroperasi dengan aman, KCIC terus melakukan pemantauan melalui berbagai sensor dan cctv untuk memantau kondisi jalur kereta cepat danpagar pembatas serta kawat berduri di sepanjang jalur kereta cepat yang telah dipasang tetap dalam kondisi baik.

Sejumlah petugas pengamanan secara berkala juga melakukan patroli lapangan melalui kolaborasi bersama TNI Polri,serta melakukan sosialisasi keselamatan secara rutin ke masyarakat.

KCIC mengajak masyarakat agar merencanakan perjalanannya dengan baik, namun untuk mempermudah penumpang yang ingin melakukan pembatalan tiket, saat ini KCIC juga telah menambah petugas di loket sehingga pelayanan di stasiun dapat lebih cepat dan nyaman.

KCIC saat ini juga tengah mempersiapkan layanan pembatalan online melalui aplikasi yang nantinya akan memberikan kemudahan bagi para penumpang Whoosh yang ingin menunda perjalanannya.

"Fasilitas lainnya yang dapat memberikan kenyamanan untuk penumpang juga terus dikembangkan, saat ini selain 94 UMKM kuliner, sejumlah tenan komersial di Stasiun Kereta Cepat Halim juga mulai beroperasi di momen libur akhir tahun," kata Eva.

"Kehadiran tenan dengan promo menarik yang diberikan, akan meningkatkan kenyamanan kepada para pengunjung Stasiun Halim dan membuat pengalaman berlibur kali ini menjadi lebih menyenangkan," sambung Eva.

Baca juga: Jumlah Penumpang Kereta Api pada Nataru Tahun Ini Lampaui Tahun Lalu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com