Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Menkominfo Rudiantara Jadi Komisaris Utama DANA

Kompas.com - 03/05/2024, 17:52 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - DANA, perusahaan teknologi keuangan yang menyediakan platform pembayaran dan layanan keuangan digital, meneguhkan komitmennya dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di Indonesia.

Komitmen ini semakin diperkuat dengan mengadopsi teknologi terkini, seperti pemanfaatan Artificial Intelligence (AI), guna memperkuat berbagai fitur dan layanan keuangan digitalnya bagi pengguna maupun mitra.

Mantan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara, yang baru bergabung sebagai Komisaris Utama DANA Indonesia mengatakan, dalam enam tahun terakhir, ia telah menyaksikan perjalanan DANA menciptakan platform pembayaran dan layanan keuangan yang inklusif dengan visi mulia, yaitu mewujudkan masyarakat Indonesia nontunai.

Baca juga: Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Aplikasi DANA. Dok. KOMPAS.com/ConneyStephanie Aplikasi DANA.

Selain bertumbuh menjadi 180 juta pengguna, DANA semakin inklusif karena 60 persen penggunanya banyak menduduki kota-kota di tier 3 dan 4 di Indonesia.

"Potensi pertumbuhan DANA pun masih sangat besar, mengingat jumlah unik pengguna layanan seluler di Indonesia mencapai lebih dari 240 juta. Oleh karena itu, semua dapat berperan serta meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia," kata Rudiantara dalam keterangan tertulis, Jumat (3/5/2024).

Sejak tahun 2018, DANA terus bertumbuh positif melayani kebutuhan dan gaya hidup finansial masyarakat Indonesia.

Selain melalui jumlah penggunanya, pertumbuhan yang signifikan juga ditandai dengan melonjaknya jumlah UMKM mitra DANA Bisnis yang kini mencapai 700.000 dan rata-rata transaksi harian yang meningkat sebesar 102 persen secara tahunan atau year on year (YoY).

Baca juga: 5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

Di samping itu, jumlah UMKM yang menggunakan QRIS DANA sebagai merchant pun meningkat sebesar 37 persen pada tahun 2023 dibandingkan tahun 2022. Dibandingkan tahun 2020, jumlahnya meningkat 295 persen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rupiah Diramal Jatuh ke Rp 16.800 Per Dollar AS, Akankah BI Naikkah Suku Bunga?

Rupiah Diramal Jatuh ke Rp 16.800 Per Dollar AS, Akankah BI Naikkah Suku Bunga?

Whats New
Peluang Perawat Indonesia Bekerja di Belanda Terbuka Lebar

Peluang Perawat Indonesia Bekerja di Belanda Terbuka Lebar

Work Smart
Pertamina dan PLN Masuk 10 Besar Perusahaan Energi Terbesar Asia Tenggara 2024 Versi Fortune

Pertamina dan PLN Masuk 10 Besar Perusahaan Energi Terbesar Asia Tenggara 2024 Versi Fortune

Whats New
Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja hingga 30 Juni 2024, Simak Persyaratannya

Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja hingga 30 Juni 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Cerita Tiarsih Bangun Kampung Rosella, Tingkatkan Ekonomi dari Komoditas Daerah

Cerita Tiarsih Bangun Kampung Rosella, Tingkatkan Ekonomi dari Komoditas Daerah

Smartpreneur
HUMI Bakal Bagikan Dividen Rp 18,04 Miliar

HUMI Bakal Bagikan Dividen Rp 18,04 Miliar

Whats New
Boeing Angkat Mantan Diplomat Australia Jadi Presiden Asia Tenggara

Boeing Angkat Mantan Diplomat Australia Jadi Presiden Asia Tenggara

Whats New
Holding BUMN Danareksa Bagi-bagi 212 Hewan Kurban ke 16.000 KK

Holding BUMN Danareksa Bagi-bagi 212 Hewan Kurban ke 16.000 KK

Whats New
Prudential Gandeng Mandiri Investasi, Luncurkan Subdana untuk Nasabah Standard Chartered

Prudential Gandeng Mandiri Investasi, Luncurkan Subdana untuk Nasabah Standard Chartered

Earn Smart
Pertamina Peringkat Ketiga Perusahaan Terbesar di Asia Tenggara Versi Fortune 500

Pertamina Peringkat Ketiga Perusahaan Terbesar di Asia Tenggara Versi Fortune 500

Whats New
Marak PHK di Industri Tekstil, Asosiasi: Ribuan Pekerja Belum Terima Pesangon

Marak PHK di Industri Tekstil, Asosiasi: Ribuan Pekerja Belum Terima Pesangon

Whats New
Daya Saing Indonesia Terbaik ke-27 Dunia, Ungguli Jepang dan Malaysia

Daya Saing Indonesia Terbaik ke-27 Dunia, Ungguli Jepang dan Malaysia

Whats New
10 Raja Terkaya di Dunia, Raja Inggris Tak Masuk Daftar

10 Raja Terkaya di Dunia, Raja Inggris Tak Masuk Daftar

Earn Smart
BPR Perlu Percepatan Digitalisasi untuk Hadapi Tantangan Global

BPR Perlu Percepatan Digitalisasi untuk Hadapi Tantangan Global

Whats New
Apakah Indonesia Mampu Ciptakan “Kemandirian Beras”?

Apakah Indonesia Mampu Ciptakan “Kemandirian Beras”?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com