Terus Turun, IHSG Ditutup di Zona Merah

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada zona merah pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Rabu (6/5/2020).

Melansir data RTI, IHSG ditutup pada level 4.608,79 atau turun 21,34 poin (0,46 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 4.630,13.

Sebanyak 150 saham melaju di zona hijau dan 244 saham di zona merah. Sedangkan 145 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 5,37 triliun dengan volume 6,85 miliar saham.

Baca juga: IHSG Bergerak Positif Pagi Ini

Indeks Asia bergerak positif, di mana indeks indeks Hang Seng Hong Kong berhasil naik 1,13 persen, indeks Shanghai juga naik 0,63 persen, dan indeks Strait Times Singapura juga menguat 1,16 persen.

Namun demikian, bursa saham Eropa sore ini dibuka positif dimana Indeks FTSE naik sebesar 0,7 persen, sementara indeks Xetra Dax juganaik 0,02 persen.

Sementara top gainers sore ini antara lain saham Jasa Marga (JSMR) yang meroket 10,38 dengan harga per saham Rp 3.510.

Saham Vale Indonesia (INCO) juga melesar 4,81 persen atau dengan harga per saham Rp 2.830. Selanjutnya saham HM Sampoerna (HMSP) juga naik 4,81 persen arau Rp 1.635 per saham.

Baca juga: Ramai Sentimen Positif, IHSG Diproyeksikan Menghijau

Adapun top losers sore ini antara lain, saham Bank BTPN Syariah (BTPS) yang merosot 6,91 persen atau Rp 2.290 per saham.

Saham Matahari Departement Store (LPPF) juga turun 5,43 persen atau Rp 1.220 per saham. Demikian juga dengan saham XL Axiata (EXCL) yang turun 4,13 persen atau Rp 2.320 per saham.