Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Dibuka Menguat

Kompas.com - 15/05/2020, 09:56 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka pada zona hijau pada awal perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jumat (15/5/2020).

Melansir data RTI, pukul 09.08 WIB, IHSG berada pada level 4.521,39 atau naik 7,56 poin (0,17 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 4.513,8.

Sebanyak 150 saham melaju di zona hijau dan 68 saham di zona merah. Sedangkan 110 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 468,25 miliar dengan volume 427,44 juta saham.

Baca juga: Hari Ini IHSG Diprediksi Menghijau

Indeks saham Asia pagi ini bergerak fluktuatif, di mana indeks Strait Times Singapura naik 0,03 persen. Sementara Indeks Nikkei Tokyo turun 0,31 persen, indeks komposit Shanghai juga turun 0,08 persen, dan indeks Hang Seng Hong Kong turun 0,35 persen

Sebelumnya, Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee mengatakan kenaikan IHSG hari ini diramalkan terjadi usai kejatuhan indeks selama tiga hari berturut-turut karena harga minyak yang terus bergerak naik.

“Indeks kelihatannya bisa konsolidasi menguat ya hari ini. Di pasar global market rebound, setelah kejatuhan tiga hari berturut-turut, jadi IHSG kelihatannya akan mencoba bangkit juga,” kata Hans kepada Kompas.com.

Sementara itu, indeks Wall Street ditutup hijau kemarin dengan kenaikan Indeks Dow Jones 1,62 persen, S&P 500 naik 1,15 persen dan diikuti dengan indeks Nasdaq yang juga naik 0,91 persen.

Baca juga: IHSG Ditutup Negatif, Usai Sepanjang Hari di Zona Merah

Indeks saham Eropa ditutup negatif dengan penurunan indeks FTSE 2,75 persen, dan indeks Xetra Dax yang 1,95 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Whats New
Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

Whats New
Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Earn Smart
Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Earn Smart
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Earn Smart
Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Whats New
OJK Terbitkan Aturan 'Short Selling', Simak 8 Pokok Pengaturannya

OJK Terbitkan Aturan "Short Selling", Simak 8 Pokok Pengaturannya

Whats New
2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

Earn Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

Spend Smart
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Whats New
Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Whats New
Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Whats New
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Whats New
Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintah Anda

Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang "Toxic" ke Dalam Pemerintah Anda

Whats New
Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke 'Jastiper'

Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke "Jastiper"

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com