Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bantu Atasi Pengangguran di Indonesia, Google Luncurkan Berbagai Inisiatif Ini

Kompas.com - 18/11/2020, 18:44 WIB
Elsa Catriana,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com -  Managing Director Google Indonesia Randy Jusup mengatakan, pihaknya meluncurkan berbagai inisiatif untuk membantu mengurangi angka pengangguran di Indonesia.

"Pertama yaitu dengan meluncurkan aplikasi Kormo Jobs. Aplikasi yang resmi kami luncurkan sejak tahun lalu ini, akan menghubungkan para pencari kerja dengan lowongan entry level di berbagai industri," ujarnya saat jumpa pers virtual, Rabu (18/11/2020).

Lebih detail, dia menjelaskan bahwa aplikasi ini memungkinkan para pemberi kerja menawarkan lowongan kerja dari jarak jauh dan memfasilitasi kegiatan wawancara kerja jarak jauh. Dengan begitu para pelamar pun tetap bisa melamar pekerjaan walaupun sedang berada di rumah.

Baca juga: Google Beri Pinjaman Dana untuk UMKM

Tidak hanya itu, untuk mengatasi pergeseran kebutuhan selama Covid-19, Google juga menambahkan lowongan di bidang layanan esensial dan logistik.

"Kami juga meluncurkan layanan remote job atau bekerja dari rumah dan fitur wawancara online," jelasnya.

Selain itu, beberapa minggu belakangan ini, Google juga meluncurkan beberapa pelatihan praktis dan juga modul berbasis Artificial Intelligent (AI) untuk membantu para pencari kerja melatih dalam bahasa Inggris termasuk pelatihan soft skill.

Dengan modul-modul ini, lanjut dia, para pelamar kerja bisa mengembangkan soft skill-nya.

"Misalnya apabila pencari kerja ingin diterima bekerja sebagai asisten penjualan, mereka bisa berlatih percakapan dengan modul AI dalam simulasi global skenario tentang pengembalian barang dari customer," ucap dia.

Randy berharap dengan program-program yang dimiliki oleh Google ini bisa mengatasi masalah pengangguran di Indonesia yang meningkat seiring pandemi Covid-19 yang memukul berbagai sektor.

"Saya yakin sekali bahwa bangsa Indonesia bisa mengatasi tantangan di tahun ini salah satunya masalah pengangguran. Sehingga Indonesia bisa kembali bangkit dengan cerah bersama-sama," pungkasnya.

Sebagai informasi, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan jumlah pengangguran periode Agustus 2020 mengalami peningkatan sebanyak 2,67 juta orang. Dengan demikian, jumlah angkatan kerja di Indonesia yang menganggur, menjadi sebesar 9,77 juta orang.

Baca juga: Kemenperin: 5 Persen dari Populasi Indonesia Saat Ini Perlu Disiapkan Pekerjaan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Whats New
Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com