JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan peer to peer (P2P) lending syariah berbasis teknologi Alami menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 1 triliun per awal September 2021 ini. Pembiayaan disalurkan ke berbagai sektor, mulai kesehatan hingga UMKM.
CEO Alami, Dima Djani mengatakan, platform finansial berbasis syariah akan dapat membawa dampak nyata yang positif bagi seluruh elemen masyarakat, jika dipandang dari perspektif yang lebih luas, di luar unsur keagamaan yang menaunginya.
"Secara return dan peluang keuntungan, platform keuangan syariah dari Alami adalah instrumen fixed income syariah dengan imbal hasil paling tinggi," katanya melalui keterangan tertulis, Selasa (7/9/2021).
Baca juga: Pandemi Masih Nyata, Investasi P2P Lending Masih Menarik?
Ia menambahkan, dalam hitungan minggu, Alami akan segera meluncurkan Hijra Bank. Reformasi dari BPR Syariah yang sebelumnya diakuisisi oleh Alami pada awal tahun 2021.
"Kami sangat antusias bahwa layanan Hijra Bank yang hadir melengkapi layanan P2P lending kami, akan menjadi solusi yang mewakili nilai-nilai syariah untuk menjawab kebutuhan masyarakat dan tentunya berdampak secara positif bagi seluruh masyarakat Indonesia," ujarnya.